Legenda Renang Jepang Mengundurkan Diri

TOKYO, Kompas.com — Perenang legendaris Jepang, Kosuke Kitajima, akhirnya merasa sudah saatnya mengundurkan diri sebagai atlet.

Hal ini diungkap Kitajima yang telah berusia 33 tahun, setelah ia gagal lolos ke Olimpiade Rio de Janeiro, Agustus mendatang. Kitajima berpengalaman dalam empat olimpiade sejak 2000.

"Saya tahu saat ini akhirnya akan tiba," kata Kitajima. Ia merupakan atlet renang terbaik Jepang dengan prestasi meraih medali emas nomor 100 dan 200 meter gaya dada di Olimpiade Athena 2004 dan Beijing 2008.

"Saya telah memiliki karier yang bahagia dan saya hanya ingin berterima kasih kepada orang-orang yang selama ini mendukung saya," ungkapnya.

Dalam kualifikasi olimpiade, Jumat lalu, Kitajima menempati posisi kelima di nomor 200 meter gaya dada. Jepang meloloskan dua atlet muda, yaitu Yasuhiro Koseki dan Ippei Watanabe, ke Olimpiade Rio.

Kitajima pernah tiga kali menjadi juara dunia dan mantan pemegang rekor dunia. Ia pernah menyatakan mundur setelah meraih emas di Olimpiade Beijing 2008, tetapi ia turun kembali di Olimpiade London 2012, meski kali ini "hanya" meraih medali perak di nomor estafet 4x100 meter.

Kitajima mengaku mengingat semua lomba yang telah dijalaninya. "Tentu saat saya meraih medali emas merupakan lomba yang paling mengesankan. Namun, saya juga ingat saat saya kalah di lomba tingkat sekolah dasar."

Kitajima dianggap sebagai atlet renang berbakat Jepang saat tampil di Olimpiade Sydney 2000 pada usia 17 tahun. Saat itu ia menempati urutan empat di nomor 100 meter gaya dada.

Namun, di Olimpiade Athena 2004, Kitajima langsung mengejutkan dengan merebut dua medali emas saat mengalahkan pesaing utamanya asal AS, Brendan Hansen. Saat itu ia merayakan keberhasilannya dengan menunjuk Hansen dan berkata, "Saya sudah tendang bokongnya."

Beristrikan penyanyi pop, Chisa Maekawa, Kitajima mengaku istrinya bisa memaklumi keputusannya. "Ia pernah berkata mengaku sedih karena tak bisa lagi menyaksikan saya bertanding. Lalu ia tanya apa yang akan saya lakukan?"