Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Alasan Manor Racing Rela Menunggu Lama demi Rio Haryanto

Kompas.com - 19/02/2016, 11:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Rio Haryanto akhirnya dipilih menjadi salah satu pebalap mobil Formula 1 tim Manor Racing setelah proses penantian yang panjang dan dibayangi masalah finansial.

Apa yang membuat Manor Racing lebih memilih Rio Haryanto ketimbang pebalap lainnya? (Baca: Reaksi Alexander Rossi Saat Manor Pilih Rio Haryanto)

Manajer Rio Haryanto, Piers Hunnisett, mengungkapkan bahwa Manor Racing memang menunggu keputusan hingga saat-saat terakhir sebelum tes pramusim Formula 1 2016.

Tim Rio Haryanto sendiri sudah terikat dengan tim Manor Racing sejak Desember. 

Alasan pertama Manor rela menunggu Rio Haryanto adalah karena tim tersebut terpincut dengan hasil-hasil bagus Rio di GP2.

"Ia bisa mengalahkan pebalap Belgia, Stofel Van Doorne, yang katanya superstar, dalam beberapa perlombaan," ujar pria asal Belanda tersebut, Kamis (18/2/2016).

Alasan kedua adalah kewajiban finansial yang harus dipenuhi manajemen Rio Haryanto.

Piers mengatakan, persetujuan dengan Manor tidak datang tiba-tiba. Pengumumannya saja yang ditunda.

Komunikasi kedua belah pihak intensif dilakukan, termasuk kunjungan Direktur Manor Abdulla Boulsien ke Jakarta pekan lalu.

"Kami tanda tangan kontrak dengan Manor sejak 16 Desember 2015, tetapi kami juga harus memenuhi kebijakan finansial dan mengurus kontrak dengan Pertamina sebelum go public," lanjut Piers.

Piers mengatakan, tim Manor bukan Red Bull atau Ferrari. Pemilik klub Stephen Fitzpatrick pun butuh dana demi melancarkan perjuangan tim musim depan.

"Pemilik kami kaya, tetapi ia bukan multimiliarder, ia juga perlu dana. Anda mesti tahu, tim berinvestasi ke Rio, ia berjudi dengan Rio lebih dari para pebalap lainnya," tuturnya.

Namun, ia juga mengatakan bahwa bukan hanya faktor finansial dan performa yang membuat Manor terpincut dengan pebalap bertalenta itu.

"Kewarganegaraan Rio, dari sisi marketing juga merupakan pasar baru bagi Manor dan Formula 1. Bos F1, Bernie Ecclestone, juga suporter besar Rio, tentu saja kami ada beberapa lomba baru di pasar Asia dan ia senang Rio di Formula 1," lanjutnya.

Uniknya, Piers juga mengutarakan kalau Ecclestone membantu sedikit di proyek ini walaupun ia enggan membeberkan bantuan tersebut datang dalam bentuk apa.

"Beberapa pebalap ia dukung, beberapa tidak. Tetapi, saya tahu persis, ia mendukung Rio ke Formula 1 karena saya dapat pesan langsung darinya," ujarnya. (Firzie A. Idris)

Kompas TV Rio Haryanto Cium Bendera Merah Putih
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com