Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentang Tuan Rumah MotoGP, Menpora Beri Dua Opsi

Kompas.com - 13/02/2016, 15:14 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menetapkan dua opsi terkait penyelenggaraan kejuaraan balap motor MotoGP 2017 yang menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah.

"Pertama, kami menunggu pihak-pihak yang sedang merencanakan pembangunan sirkuit baru di beberapa daerah seperti di Jakarta, Palembang, Surabaya, Bali, dan Jawa Barat. Jadwal penyelesaian pembangunan itu harus ketat. Jika sampai Juni tidak ada laporan perkembangannya, kami tidak mungkin mengandalkan sirkuit baru," ujar Menpora Imam Nahrawi selepas bermain futsal bersama dua pembalap Repsol Honda Marc Marquez dan Dani Pedrosa di Jakarta, Sabtu (13/2/2016).

Opsi kedua, menurut Menpora Imam, adalah penggunaan sirkuit yang sudah ada di Indonesia meskipun tanpa dukungan dari APBN untuk penyempurnaan infrastrukturnya.

"Kami menggugah pihak-pihak swasta untuk ikut terlibat. Kami mendapat toleransi sampai April nanti terkait keputusan apakah akan menggunakan sirkuit baru atau yang sudah ada," ujar Menpora.

Kelayakan dan optimisme Indonesia sebagai tuan rumah MotoGP 2017, menurut Menpora, dapat dilihat dari kunjungan Marquez dan Pedrosa pada Februari ini.

"Saya sampaikan kepada tim Honda, kami akan menjadi tuan rumah MotoGP. Tolong Anda datang kembali dan berpartisipasi. Kami juga meminta mereka untuk memberikan motivasi kepada pebalap-pebalap Indonesia," kata Menpora.

Kepala Komunikasi Publik Kemenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan Direktur Pelaksana Dorna Sports selaku promotor MotoGP, Javier Alonso, juga memberikan kemurahan hati bagi Indonesia untuk menggelar MotoGP.

"Alonso bahkan akan memberikan kesempatan langsung dan tanpa proses penawaran kepada Indonesia untuk menggelar MotoGP 2018 seandainya gagal menyelenggarakan MotoGP 2017. Kedatangan Tim Honda itu juga memanfaatkan momentum karena Indonesia sedang dilirik oleh Federasi Balap Motor Dunia (FIM) maupuan oleh Federasi Otomotif Internasional," kata Gatot.

Sebelumnya, Dorna selaku promotor MotoGP menunggu persiapan Indonesia menghadapi salah satu seri kejuaraan balap motor paling bergengsi di dunia yaitu MotoGP 2017 hingga Juni 2016.

"Setelah kami melakukan komunikasi dengan Dorna, akhirnya batas waktunya diperpanjang hingga Juni. Bukan bulan Februari ini," kata Menpora Imam Nahrawi di Kantor Kemenpora Jakarta, Jumat (12/2).

Pertemuan antara pihak Dorna dengan Kemenpora telah dilakukan awal bulan ini. Dalam pertemuan tersebut diputuskan jika Indonesia tetap diberikan kesempatan untuk mempersiapkan diri termasuk dalam menyiapkan persyaratan yang harus dipenuhi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com