Tiga Wakil Indonesia di Perempat Final

BANGKOK, Kompas.com - Indonesia meloloskan tiga wakil ke perempat final Thailand Masters setelah Dinar Dyah Ayustine, Hendra Setiawan/ Muhammad Ahsan, dan Irfan Fadhilah/Weni Anggraeni mampu menyingkirkan lawan-lawan mereka.

Di tunggal putri, ada Dinar Dyah Ayustine yang bakal ditantang wakil tuan rumah, Busanan Ongbumrungphan. Di babak kedua, Dinar menang susah payah atas wakil Jerman, Karin Schnaase, 21-19 11-21 21-19.

Sementara pasangan unggulan pertama Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan akan bertemu dengan Goh V Shem/Tan Wee Kiong dari Malaysia, setelah menyisihkan pasangan Lukhi Apri Nugroho/Pakkawat Vilailak 21-14, 21-16.

Sedangkan di sektor ganda campuran, Irfan Fadhilah/Weni Anggraini juga berhasil melaju ke perempat final dan akan berhadapan dengan Bodin Issara/Savitree Amitrapai (Thailand). Irfan/Weni menyingkirkan unggulan 8 asal Jerman, Michael Fuchs/Birgoit Michels, 21-16, 21-15.

Sayangnya, ganda putra, Markus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, belum berhasil menyusul senior mereka, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, ke babak perempat final Thailand Masters 2016. Marcus/Kevin yang merupakan juara Malaysia Masters 2016 ini ditundukkan wakil China, Wang Yilyu/Zhang Wen, 10-21, 17-21.

Penampilan Markus/Kevin memang tak seperti biasanya. Pada pertandingan yang berlangsung di Nimibutr Stadium ini, mereka terus berada di bawah tekanan lawan hingga tak bisa berbuat banyak di gim pertama.

Pada gim kedua, Marcus/Kevin berusaha untuk bangkit dan membalas kekalahan di gim pertama. Usaha mereka membuahkan hasil, Marcus/Kevin sempat menyamakan kedudukan 15-15, bahkan balik memimpin 16-15. Akan tetapi, Wang/Zhang terus menekan pertahanan Marcus/Kevin dengan pukulan-pukulan tajam dan menukik. Marcus/Kevin pun gagal memperpanjang permainan.

“Lawan kami hari ini memang bagus, mereka unggul di kecepatan dan kekuatan. Wang/Zhang juga tidak mudah untuk dimatikan permainannya, mereka punya pertahanan yang kokoh,” jelas Kevin kepada Badmintonindonesia.org.

“Di gim kedua kami sempat menyusul dan bisa menyamakan kedudukan. Tetapi, terakhirnya banyak pukulan-pukulan yang tidak pas sehingga kami melakukan kesalahan sendiri. Persiapan kami ke turnamen ini sudah cukup bagus, namun saya pribadi kondisinya tidak seratus persen fit,” tambah Marcus.