Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBSI Tetapkan Tiga Target Utama di Tahun 2016

Kompas.com - 19/12/2015, 00:28 WIB

JAKARTA, Kompas.com - PP PBSI  telah menetapkan Olimpiade, Piala Thomas dan Uber serta turnamen SUper Series All England menjadi tiga sasaran utama untuk 2016.

Tahun 2016 memang menjadi tahun yang amat penting bagi dunia perbulutangkisan Indonesia. Aksi pebulutangkis terbaik tengah dinanti seluruh pecinta bulutangkis di panggung Olimpiade Rio de Janeiro 2016 pada bulan Agustus mendatang. Olimpiade memang merupakan puncak tertinggi yang ingin digapai seluruh pebulutangkis terbaik dunia. Seluruh pemain tengah berlomba-lomba mengumpulkan poin demi tiket ke Rio.

Tak heran jika Olimpiade Rio de Janeiro 2016 menjadi salah satu target utama PBSI tahun depan. Tak hanya olimpiade, Piala Thomas dan gelar juara All England 2016 juga menjadi target di tahun 2016.

“Kami fokus di tiga target utama tahun 2016, Olimpiade Rio de Janeiro, All England, dan Piala Thomas. Di olimpiade, kami menargetkan dua medali emas, sementara tim Piala Thomas diharapkan bisa lolos ke semifinal,” tutur Rexy Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI.

Berbagai persiapan telah diatur PBSI demi tercapainya target-target di atas. Tim Kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016 akan menjalani program persiapan dan karantina mulai 11 Januari 2016 mendatang. Mereka yang diproyeksikan ke olimpiade pun sudah dijadwalkan mengikuti sejumlah turnamen demi mengamankan posisi di tangga peringkat dunia.

Meskipun tak mudah mewujudkan mimpi dua medali emas di olimpiade, namun hal ini bukannya mustahil. Usai Olimpiade London 2012, kekuatan baru mulai bermunculan. Pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menjadi ancaman baru di sektor ganda putra elit dunia dan sudah mengumpulkan koleksi gelar Juara Dunia tahun 2013 dan 2015. Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari juga membuat torehan rekor baru di ganda putri Indonesia dengan menjadi juara Asian Games Incheon 2014 dan merebut gelar Korea Open Super Series 2015.

Di sektor ganda campuran, meski pun Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir belum berhasil menggondol medali di Olimpiade London 2012, namun prestasi mereka usai olimpiade bisa dibilang cukup baik. Gelar Juara Dunia 2013 serta hattrick gelar di All England 2012, 2013 dan 2014 direbut Tontowi/Liliyana.

Namun di tahun 2015, prestasi Tontowi/Liliyana memang tak begitu cemerlang seperti tahun-tahun sebelumnya. Hendra/Ahsan mengantongi tiga gelar bergengsi tahun ini yaitu juara Malaysia Open Super Series Premier 2015, Juara Dunia 2015, serta juara BWF Dubai World Super Series Finals 2015.

“Tahun ini memang bisa dibilang pemain-pemain utama kami prestasinya pasang surut. Khusus Tontowi/Liliyana, mereka harus dapat ‘moment’- nya seperti dulu. Soal skill, mereka sudah oke. Saya yakin tahun depan Tontowi/Liliyana bisa bangkit,” tutur Rexy.

“Prestasi pemain-pemain lapis kedua bisa dibilang bagus, terutama di sektor tunggal putra, ganda putri dan ganda putra. Apalagi dengan masuknya pemain-pemain baru setelah promosi dan degradasi, saya berharap para atlet lebih terpacu lagi. Mereka yang mendapat promosi pun tak boleh santai-santai, karena ada beberapa pemain yang kami pantau selama enam bulan kedepan,” ungkapnya.

Berdasarkan hasil pengumuman Promosi dan Degradasi PBSI 2015, Pelatnas Cipayung kini beranggotakan 65 atlet. Para juara Kejurnas 2015 yang masuk pelatnas, harus melewati masa percobaan selama enam bulan. PBSI juga memantau sejumlah atlet selama enam bulan kedepan, jika gagal memenuhi target serta ketetapan yang telah ditentukan, maka mereka akan dipulangkan ke klub masing-masing

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Putaran Nasional Liga 3: Kans Lolos Menipis, ASIOP FC Wajib Sapu Bersih

Liga Indonesia
Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Siaran Langsung dan Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Pukul 16.00 WIB

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com