Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taufik Hidayat Ingin Berikan Pengalaman Bertanding buat Pemain Yunior

Kompas.com - 28/10/2015, 12:50 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebagai salah satu mantan atlet nasional berprestasi, Taufik Hidayat ingin meneruskan kejayaan prestasi bulu tangkis Indonesia dengan melakukan regenerasi kepada pemain era berikutnya.

Taufik Hidayat yang merupakan pemain yang dominan pada dekade 1990-2000-an yakin bahwa regenerasi itu akan tumbuh dengan subur apabila pemain yunior diberikan ruang untuk berlatih tanding yang cukup. Hal tersebut tidak lain diperlukan agar para pemain yunior memperoleh pengalaman dan pematangan mental dalam bertanding.

Oleh karena itu, Taufik Hidayat, yang tahun lalu telah sukses mengadakan turnamen Taufik Hidayat Arena Junior Championship 2014, ingin terus memberikan kesempatan kepada para bibit pemain usia dini dan anak-anak untuk bisa bertanding dalam turnamen berkualitas.

"Buat saya, mendapatkan pengalaman bertanding sebanyak-banyaknya adalah penting untuk seorang atlet, dimulai dari usia dini dan anak-anak. Menang atau kalah bukan menjadi masalah. Pengalaman itu yang harus dijadikan pelajaran untuk bekal seorang atlet dalam menjadi lebih baik. Oleh karena itu, saya dan tim membuat turnamen ini untuk menambah pengalaman bertanding para bibit pemain muda. Harapannya, bisa melahirkan generasi yang lebih baik dan lebih percaya diri," kata Taufik.

Maka dari itu, dengan semangat menumbuhkan generasi emas bulu tangkis Indonesia di masa depan, Taufik Hidayat Arena dengan bangga kembali menyelenggarakan turnamen bulu tangkis Taufik Hidayat Arena Junior Championship (THAJC) 2015. Kejuaraan berlangsung pada 29–31 Oktober 2015 di Taufik Hidayat Arena, Ciracas, Jakarta Timur.

Dalam turnamen THAJC 2015, sebanyak 245 peserta dari  klub-klub di Tanah Air akan memperebutkan hadiah total sebesar Rp 35.000.000 dengan mempertandingkan nomor tunggal putra-putri untuk kategori usia dini dan anak-anak.

Diharapkan, hadirnya juara-juara nomor tunggal dari kelompok usia dini dan anak-anak akan mampu menjadi ujung tombak andalan Indonesia dalam kancah perbulutangkisan internasional pada masa mendatang.

Sepanjang kariernya, Taufik pernah menjadi juara dunia hingga meraih medali emas Olimpiade Athens pada 2004.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Siaran Langsung Final Thomas dan Uber Cup 2024, Kans Indonesia Kawinkan Gelar

Jadwal Siaran Langsung Final Thomas dan Uber Cup 2024, Kans Indonesia Kawinkan Gelar

Badminton
Jumlah Gelar Liga Spanyol Real Madrid Sepanjang Sejarah

Jumlah Gelar Liga Spanyol Real Madrid Sepanjang Sejarah

Liga Spanyol
Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Doa Susy Susanti untuk Indonesia di Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Barcelona Tembak Kaki Sendiri, Xavi Marah

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal-Man City Pesta, Perburuan Gelar Sengit

Liga Inggris
Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Hasil Sassuolo Vs Inter: Emil Audero Starter, Nerazzurri Kalah dari Tim Degradasi

Liga Italia
Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Real Madrid Juara Liga Spanyol Usai Girona Gilas Barcelona 4-2

Liga Spanyol
Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Hasil Man City Vs Wolves 5-1: Empat Gol Haaland Meneror Arsenal

Liga Inggris
Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Hasil Real Madrid Vs Cadiz 3-0, Los Blancos di Ambang Juara Liga Spanyol

Liga Spanyol
Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com