Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi: Hari yang Sulit...

Kompas.com - 17/10/2015, 17:24 WIB
PHILLIP ISLAND, KOMPAS.com — Pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi, akan memulai balapan GP Australia di Sirkuit Phillip Island, Minggu (18/10/2015), dari baris ketiga, tepatnya dari posisi start ketujuh.

Bagi Rossi, ini merupakan posisi start terburuknya dalam enam balapan terakhir. Seri ke-10 musim ini, GP Indianapolis (Agustus), merupakan kali terakhir dia start dari baris ketiga, di posisi kedelapan.

"Hari yang sulit buat saya. Pagi tadi (sesi latihan bebas ketiga) saya mulai dengan baik dan cukup kuat, tetapi setelah kami mencoba melakukan modifikasi, secara umum kami tidak menemukan sesuatu yang bagus. Akhirnya, kami mengalami kesulitan saat kualifikasi," kata Rossi.

Pebalap 36 tahun tersebut mengaku mencoba beberapa hal untuk menghindari spin saat melakukan akselerasi, tetapi tidak ada yang berhasil. Dia mengaku kecepatannya konstan, tidak terlalu buruk, tetapi tidak cukup cepat.

"Pada saat terakhir sesi kualifikasi, putaran saya tidak terlalu buruk, tetapi karena tidak terlalu cepat, saya harus start dari baris ketiga. Start dari baris ketiga akan sulit. Kami akan mencari cara supaya bisa lebih cepat," aku pemain berjuluk "The Doctor" tersebut.

Rossi menyebut pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, sebagai favorit juara di Australia. Pebalap 22 tahun tersebut menjadi yang tercepat pada hari pertama, Jumat (16/10/2015), lalu berhasil mengunci pole position setelah mencatat putaran tercepat pada sesi kualifikasi, Sabtu (17/10/2015).

"Setelah Marquez ada Jorge (Lorenzo), (Andrea) Iannone, (Dani) Pedrosa, lalu saya. Minimal ada empat pebalap yang memiliki kecepatan hampir sama saat balapan. Jadi, apa pun masih bisa terjadi," ucap pemilik sembilan gelar juara dunia di semua kelas tersebut.

Rossi saat ini berada di posisi teratas klasemen dengan keunggulan 18 poin atas Lorenzo. Balapan musim ini menyisakan tiga seri, yang berarti masih ada 75 poin maksimal yang bisa diraih satu pebalap.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com