Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi: Ini Bukan Bencana

Kompas.com - 29/08/2015, 05:46 WIB
SILVERSTONE, KOMPAS.com - Valentino Rossi meraih hasil kurang maksimal pada hari pertama GP Inggris di Sirkuit Silverstone, Jumat (28/8/2015). Pebalap Movistar Yamaha tersebut menutup dua sesi latihan bebas pertama dengan berada di urutan ke-10 tercepat.

Catatan waktu Rossi hampir satu detik tertinggal dari rival utama sekaligus rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, yang mencatat waktu tercepat. Kedua pebalap ini datang ke Inggris dengan koleksi poin sama, 211, dan berada di puncak klasemen.

"Sesi siang (latihan bebas kedua) sedikit lebih sulit. Saya sempat berharap akan meraih hasil lebih baik, terutama setelah hasil latihan pagi (latihan pertama)," kata Rossi yang berada di urutan ketiga tercepat pada sesi pertama.

Pebalap 36 tahun tersebut mengaku mengalami masalah pada ban belakang pada sesi kedua. Rossi dan tim harus mengubah sedikit setelan motor, tetapi hasilnya masih belum sesuai harapan.

"Kami berusaha memperbaiki pengereman karena ingin meningkatkan kinerja motor di beberapa area, tetapi kami tidak menemukan cara terbaik supaya lebih cepat saat memasuki tikungan," aku pemegang sembilan gelar juara dunia tersebut.

Rossi juga mengaku tidak terlalu memaksakan diri untuk mencatat putaran terbaik pada hari pertama. Beberapa pebalap memilih mengganti ban berkompon lebih lunak jelang akhir sesi demi mendapatkan putaran terbaik dan masuk 10 besar.

Para pebalap dengan akumulasi waktu putaran terbaik pada sesi latihan bebas pertama hingga ketiga berhak langsung ikut kualifikasi kedua. Adanya risiko bahwa hujan akan turun pada Sabtu pagi (latihan ketiga) membuat para pebalap berlomba meraih hasil maksimal pada hari pertama.

"Kami lebih berkonsentrasi pada kecepatan dan memang pada akhirnya posisi saya tidak terlalu bagus, tetapi ini bukan bencana karena saya masih masuk 10 besar, jadi jika besok (Sabtu) pagi cuacanya memburuk, hujan misalnya, saya masih bisa langsung ke kualifikasi kedua," terang pebalap berjuluk "The Doctor" tersebut.

Pada Sabtu (29/8/2015), para pebalap akan menjalani sesi latihan bebas kedua dan ketiga, serta sesi kualifikasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com