BEIJING, KOMPAS.com — Sprinter Jamaika, Usain Bolt, mendapatkan kejuatan saat ditabrak seorang wartawan lokal yang mengendarai skuter listrik saat merayakan kemenangannya di nomor 200 meter.
Insiden ini terjadi seusai Bolt mengalahkan atlet AS, Justin Gatlin. Bolt yang bertelanjang kaki saat itu tengah memberi salam kepada para penonton yang memenuhi "Stadion Sarang Burung", Beijing.
Seorang kamerawan televisi mengikuti gerak maju Bolt dengan mengendarai skuter listrik. Insiden terjadi saat si kamerawan kehilangan kendali atas kendaraannya yang langsung menghantam Bolt dari belakang.
Sprinter Jamaika tersebut langsung terjungkal. Ia kemudian langsung bangkit, tetapi harus berjalan terpincang-pincang karena merasakan sakit pada kakinya. Namun, ia melanjutkan aksinya, memberi salam kepada para penonton.
"Ia menjatuhkan saya," kata Bolt tentang insiden tersebut yang menanggapinya dengan gurauan. "Rumor menyebut ia dibayar oleh Justin Gatlin. Namun, saya baik-baik saja."
Gatlin langsung menanggapi "tuduhan" Bolt tersebut dengan gurauan. "Orang tersebut gagal menjalankan tugasnya. Dia harus mengembalikan uang saya."
Meski mengaku tidak cedera, insiden ini menimbulkan luka gores pada kaki Bolt. "Memang ada beberapa luka gores, tetapi saya tidak apa-apa," kata Bolt. "Ia tidak menghantam saya pada bagian pergelangan kaki, tetapi pada betis. Jadi, saya bisa mengatasinya," ujarnya.
Kasus ini juga membuat Bolt berpikir untuk mengasuransikan kakinya. "Seharusnya, saya memang mengasuransikan kaki saya," katanya.
Bolt juga menyebut si kamerawan telah meminta maaf kepadanya. "Ia berkali-kali meminta maaf. Saya kira ia juga mengalami masalah karena terjatuh pada bagian kepalanya. Untunglah dia tidak apa-apa," ujar Bolt.
Selebrasi Bolt seusai kemenangan di nomor 200 meter ini juga mengambil "korban lain" karena ia harus kehilangan sepatunya. "Saat melompati pagar, saya menitipkan sepatu saya kepada seseorang. Setelah itu, saya tidak melihat dia lagi. Mungkin dia lari," kata Bolt.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.