Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya Hendra/Ahsan Juara Dunia Baru!

Kompas.com - 16/08/2015, 23:33 WIB

JAKARTA, Kompas.com - Ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhasil memenuhi target untuk menjadi juara dunia di negeri sendiri.

Keduanya sukses menggondol gelar di ajang Total BWF World Championships 2015 usai menekuk Liu Xiaolong/Qiu Zihan (Tiongkok) dengan skor 21-17, 21-14. Kemenangan ini sekaligus menjadi kado untuk Kemerdekaan RI ke-70 pada 17 Agustus besok.
 
“Selamat kepada Hendra/Ahsan atas gelar juara dunia 2015, terima kasih atas perjuangan yang begitu luar biasa di hadapan publik sendiri, sangat membanggakan! Kemenangan ini merupakan kado HUT RI ke-70. Selamat juga untuk Linda, Greysia/Nitya dan Tontowi/Liliyana yang sudah meraih medali perunggu,” kata Gita Wirjawan, Ketua Umum PP PBSI.
 
“Kami dari awal bisa bermain lepas dan bermain menekan lawan. Kemenangan ini sekaligus jadi kado kemerdekaan RI ke-70, walaupun kecepatan, tapi lebih baik daripada tidak sama sekali,” kata Hendra yang tak dapat menyembunyikan kebahagiaannya.
 
“Puji syukur kepada Allah yang telah menganugerahi kami gelar juara dunia. Ini bukan cuma buat kami, tetapi untuk rakyat Indonesia. Kami tidak berpikir menang, tapi bagaimana caranya dapat poin dan berpikir positif. Penonton juga membuat kami sangat termotivasi, kami jadi semangat di lapangan,” tutur Ahsan.
 
Hendra/Ahsan memang punya peluang lebih besar untuk memenangkan pertandingan, meskipun sebelumnya rekor pertemuan imbang 2-2. Terbukti di game pertama, Hendra/Ahsan sudah memegang kendali permainan. Meskipun Liu/Qiu sempat menyamakan kedudukan, namun Hendra/Ahsan tak terbendung.
 
Selain kian percaya diri karena kemenangan gim pertama, Dewi Fortuna juga sedang berada di pihak Hendra/Ahsan. Beberapa kali bola bergulir tipis di bibir net dan jatuh di area pertahanan Liu/Qiu dan sulit untuk dikembalikan. Hal ini terjadi tiga kali di gim kedua. Penempatan bola Hendra ke pojok kanan lapangan juga membuat pasangan Indonesia ini mendulang banyak angka, begitu juga sambaran keras Ahsan di depan net yang sangat tajam.
 
“Kami sudah berusaha kembali ke permainan normal, namun sulit. Lawan kami fantastis!” ujar Liu. “Pada saat poin kritis, kami tidak dapat memanfaatkannya. Supporter di Istora juga sangat ramai, mereka juga expert di bulutangkis,” tambah Qiu.
 
Pada ajang Total BWF World Championships 2015, Indonesia meraih satu medali emas dan tiga medali perunggu lewat Linda Wenifanetri (tunggal putri), Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari (ganda putri) dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran). Prestasi ini lebih baik dibandingkan tahun lalu dimana Indonesia hanya mendapat satu medali perunggu dari Tommy Sugiarto.
 
Dengan hasil ini, hanya sektor ganda putra yang punya juara baru. Di sektor tunggal putra, tunggal putri, ganda putrid dan ganda campuran, para juara bertahan yang tahun lalu merebut gelar juara dunia di Kopenhagen, Denmark, kembali mengulang sukses di Istora. Berikut hasil lengkap babak final Total BWF World Championships 2015:
 
Ganda Campuran
Zhang Nan/Zhao Yunlei (1/CHN) vs Liu Cheng/Bao Yixin (4/CHN) 21-17, 21-11
 
Tunggal Putri
Carolina Marin (1/SPA) vs Saina Nehwal (2/IND) 21-16, 21-19
 
Tunggal Putra
Chen Long (1/CHN) vs Lee Chong Wei (MAS) 21-14, 21-17
 
Ganda Putri
Tian Qing/Zhao Yunlei (5/CHN) vs Kamila Rytter Juhl/Christinna Pedersen (4/DEN) 23-25, 21-8, 21-15
 
Ganda Putra
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan (3/INA) vs Liu Xiaolong/Qiu Zihan (9/CHN) 21-17, 21-14

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng 'Comeback' Los Blancos

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng "Comeback" Los Blancos

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com