Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pol Espargaro dan Bradley Smith Rajai Suzuka 8 Hours

Kompas.com - 26/07/2015, 17:37 WIB
SUZUKA, KOMPAS.com - Pol Espargaro, Bardley Smith, dan Katsuyuki Nagasuka keluar sebagai juara pada balapan endurance Suzuka 8 Hours yang berlangsung di Sirkuit Suzuka, Jepang, Minggu (26/7/2015).

Mereka mengawali balapan dari pole position setelah Espargaro mencatat waktu tercepat pada Top 10 Trial, Sabtu (25/7/2015). Pebalap Spanyol tersebut mencatat rekor putaran tercepat di sirkuit ini dengan 2 menit 06 detik.

Jalan tim Yamaha untuk menjadi juara semakin terbuka menyusul kecelakaan Casey Stoner yang tergabung di tim pesaing utama mereka, Musashi RT Harc-Pro. Stoner jatuh saat balapan baru memasuki jam kedua. (Baca: Casey Stoner Kecelakaan Saat Balapan Suzuka 8 Hours)

Tanpa Musashi yang harus mengakhir balapan, perlawanan datang dari FCC TSR Honda dan Team Kagayama.

Pada akhir jam kelima dan keenam, FCC TSR yang diperkuat pebalap Moto2, Dominique Aegerter, pebalap Supersport World Cahmpionship, Kyle Smith, dan Josh Hook, memimpin sesi.

Namun, memasuki dua jam terakhir balapan, Espargaro dkk terlalu tangguh. Memasuki satu jam terakhir, para pebalap mulai menyalakan lampu motor mereka, meskipun sinar matahari masih cukup terang.

Balapan tersisa sekitar 25 menit ketika Yamaha melakukan pit stop ke-8 atau terakhir. Smith menggantikan Nagasuka untuk menyelesaikan balapan.

Tak berselang lama setelah Nagasuka melakukan pit stop, salah satu pebalap Honda QCT mengalami kecelakaan, dan safety car pun keluar. Jarak para pebalap pun mulai terpangkas.

Safety car meninggalkan lintasan ketika balapan tersisa sekitar delapan menit. Yamaha tetap di urutan pertama.

Pada lima menit terakhir sesi, jalur Smith bersih dari pebalap lain. Pebalap MotoGP tersebut melaju tanpa ganguan dan akhirnya menyelesaikan balapan dengan finis pertama, disusul FCC TSR Honda yang finis kedua. Yamaha menyelesaikan 204 putaran.

Satu HATI Honda Team Asia yang diperkuat Dimas Ekky Pratama (Indonesia), Azlan Shah Kamaruzaman (Malaysia), dan Ratthapong Wilairot (Thailand), finis ke-18 dengan menyelesaikan 195 putaran, dan tujuh kali pit stop.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com