Mayweather Melambaikan Cek 100 Juta Dollar AS

Setelah megatarung menghadapi Manny Pacquiao yang berlangsung di MGM Grand, Las Vegas, Mayweather diketahui mempertebal pundi-pundinya hingga 180 juta dollar AS.

"Cek saya ini berisi angka 9 digit," kata Mayweather, sehari setelah pertarungan. Ia melambaikan cek senilai 100 juta dollar AS yang diperolehnya seusai menang angka mutlak atas Pacquiao.

Namun, Mayweather meminta jurnalis foto tidak mengabadikan gambarnya saat melambaikan cek tersebut. "Jangan difoto. Saya tidak ingin ada gambar tentang hal ini."

Dengan penghasilan yang dianggap terbesar sepanjang sejarah tinju ini, Mayweather kerap sesumbar bahwa dirinya lebih besar dari siapa pun, termasuk legenda tinju, Muhammad Ali.

Namun, Mayweather juga punya sisi hitam yang kerap dieksploitasi untuk menjatuhkan reputasinya, termasuk juga soal kekerasan yang dilakukannya terhadap sejumlah wanita serta  "kerakusannya" akan uang.

Dalam sebuah wawancara radio, Mayweather mengaku kerap digugat karena tidak pernah mau menyumbangkan penghasilannya ke Afrika. "Saya katakan, memangnya apa yang diberikan Afrika kepada kita?"

"Banyak orang berkata, seharusnya ia menyumbangkan uangnya buat amal. Saya katakan, tidak. Saya seharusnya menyumbangkannya untuk Floyd Mayweather."

Dengan kemampuannya mengais uang ini, Mayweather seperti tak peduli dengan pandangan orang terhadap dirinya. Saat dinyatakan menang atas Pacquiao pun, para penonton mencemooh keputusan hakim tersebut.

"Saya tahu para hakim tidak akan mengikuti teriakan para penonton," kata Mayweather. "Para hakim menilai berdasarkan pukulan yang mendarat."