Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikuti Jejak Sang Juara! Seri Perdana YCR 2015 Geber Purwokerto

Kompas.com - 25/04/2015, 23:30 WIB
PURWOKERTO, Kompas.com - Ikuti Jejak Sang Juara! #Lampaui Dirimu, kata-kata emas penyemangat yang menderu dalam hati Yamaha Cup Race (YCR) family di 2015 ini, menggambarkan tapak langkah mereka mencapai target di depan.

Yamaha yang selalu mencetak juara-juara lintasan balap, merekam jejak perjalanan para jawara menjadi inspirasi. Harus selalu diingat, awal perjalanan itu dari Yamaha Cup Race yang mengantarkan mereka Menuju Pentas Dunia. Sudah terbukti lahir duta-duta Yamaha yang mengharumkan nama Indonesia di pentas dunia internasional lahir dari Yamaha Cup Race yang tahun ini memasuki usia ke-26. Sigit PD, Galang Hendra, Rey Ratukore, R Fadhil, M Zaki di antaranya contoh generasi saat ini yang telah melanglang ke lingkup internasional.

Mereka adalah teladan rider-rider muda berbakat yang optimistis dengan Ikuti Jejak Sang Juara, akan berhasil mencapai mimpi-mimpinya. Jadi juara di trek balap dan profesional manajemen diri sendiri. Tahun ini tim, rider dan teknisi bersama-sama menggeber spirit untuk tujuan itu, seperti yang bakal terlihat di event One Make Race kebanggaan Yamaha Cup Race seri pembuka. Digelar di sirkuit non permanen GOR Satria Purwokerto Jawa Tengah , 25-26 April, jejak sang juara hidup di sana. Tahun lalu YCR seri pertama pun digelar di GOR Satria Purwokerto.

"Yamaha Cup Race sebagai ajang pembibitan dan pembinaan rider-rider muda bertalenta, tahun ini disemangati Ikuti Jejak Sang Juara! #Lampaui Dirimu. Ini merupakan lanjutan dari tema Menuju Pentas Dunia yang disematkan pada beberapa tahun terakhir penyelenggaraan YCR. Jejak Sang Juara dari para rider yang sukses menembus level internasional seperti Sigit PD dan Galang Hendra yang tahun ini tampil di Asia Road Racing Championship (ARRC), menjadi inspirasi pebalap-pebalap muda yang tengah meniti karier profesional. Mereka generasi masa depan Yamaha yang akan meneruskan kisah sukses di dunia balapan nasional dan internasional," ujar Supriyanto, Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).       

YCR 2015 Atmosfer Kuat Jupiter Z1 Injeksi

Tahun ini Yamaha lebih lagi menggeber penggunaan Jupiter Z1 di YCR oleh rider dan tim. Di 8 seri yang digelar, sirkuit dibuat menyerupai sirkuit permanen dengan karakter tikungan high speed sehingga mengakomodir pemakaian Jupiter Z1 lebih maksimal. Selain itu, rider yang menggunakan Jupiter Z1 yang masuk 5 besar hasil race, mendapatkan tambahan uang tunai.

Ada 23 pebalap di kategori Seeded, Pemula A, Pemula B yang menggunakan Jupiter Z1. Di antaranya Doohan Akbaruzaman, Ervantona, Syahrul Amin (Seeded); Dicky Ersha, Asep Kurnia, Tommy Orlando (Pemula A); Daffa Krisna Putera (Pemula B).

Di YCR seri pertama 2014 di GOR Satria Purwokerto, ditandai dengan kemenangan Fedri Efendi yang memacu Jupiter Z1 di kelas bergengsi YCR 1 (Moped 125 cc Tune Up Seeded + Open Class Injeksi). Itu menjadi bukti kualitas dan ketangguhan Jupiter Z1.

"Edukasi skill yang lebih tepat sasaran dilakukan Yamaha, di mana Yamaha Cup Race untuk balap motor non sport dan Sunday Race khusus sport. Di Yamaha Cup Race pun kami mengedukasi pebalap dan tim dengan menggunakan Jupiter Z1, motor injeksi juara Indoprix dua tahun berturut-turut (2003 dan 2004). Ada 23 pebalap di kategori Seeded, Pemula A, Pemula B yang menggunakan Jupiter Z1," papar M Abidin, GM After Sales & Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing.

Di seri pertama ini sirkuit dibuat dengan panjang 950 meter, lebar 8 – 10 meter, searah putaran jarum jam, 11 tikungan dan ada 3 trek lurus panjang.

Seri perdana YCR 2015 melombakan 9 kelas:

1. YCR 1, Moped 125 cc Tune Up Seeded + Open Class Injeksi
2. YCR 2, Moped 110 cc Tune Up Seeded + Open Class Injeksi
3. YCR 3, Moped 125 cc Tune Up Pemula + Open Class Injeksi
4. YCR 4, Moped 110 cc Tune Up Pemula + Open Class Injeksi
5. YCR 5, Moped 125 cc Pemula B (Usia di bawah 16 tahun)
6. YCR 6, OMR Jupiter Z1 Pemula B, Non Pabrikan - Lokal (Unit motor disediakan Yamaha)
7. YCR 7, Matic 130 cc Open
8. YCR 8, Moped 125 cc Tune Up Pemula Open (Karesidenan Banyumas)
9. YCR 9, Moped 110 cc Tune Up Pemula Open (Karesidenan Banyumas)

Aktivitas Non Race & Racing Kit Market

Racing Kit Market yang pertama kali dicetuskan dan dilaksanakan di Yamaha ASEAN Cup Race 2014, telah menginspirasi perhelatan event-event motorsport Yamaha. Konsep yang memadukan racing dan bisnis itu ditujukan untuk pengunjung dan konsumen yang bisa membeli produk-produk high quality produksi Yamaha dan vendor-vendor Yamaha.

Racing Kit Market diadakan di Yamaha ASEAN Cup Race dan sampai juga di Yamaha Cup Race. Seri perdana YCR tahun ini pun Racing Kit Market hadir dengan tujuh vendor Yamaha dan produk Yamaha yaitu Pertamina, BRT Nissin, KYT, NGK, PT Gajah Tunggal TBK, PT Sakura Java Indonesia, Yamalube.

Selain bisa melihat dan membeli produk berkualitas vendor Yamaha dan Yamaha, para pengunjung juga dapat menikmati berbagai aktivitas di luar race. Test ride, exhibition, lady washer, female DJ, reggae performance, photography competition, cornering competition.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com