Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Marquez, Kini Iannone yang Harus Lompat Pagar

Kompas.com - 18/04/2015, 10:25 WIB
TERMAS DE RIO HONDO, KOMPAS.com - Pebalap Ducati, Andrea Iannone, mengawali GP Argentina dengan insiden motor berasap saat turun pada sesi latihan bebas pertama di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Jumat (17/4/2015) pagi waktu setempat.

"Saya melihat lampu warning bahan bakar menyala, dan menghentikan motor," kata Iannone.

Iannone harus memarkir motornya di sisi lintasan, lalu melompat pagar pembatas sebelum kembali ke pit. Pebalap berjuluk "The Maniac" tersebut selalu keluar sebagai kedua tercepat pada dua sesi latihan bebas.

"Pada latihan kedua saya punya dua setting. Saya senang bisa sedikit meningkatkan performa. Saya rasa kami belum bisa bersaing 100% dengan para pebalap papan atas. Namun, saya masih punya waktu untuk berdiskusi dengan tim dan memikirkan beberapa ide," jelas Iannone.

Pekan lalu, pada sesi kualifikasi GP Americas di Austin, atraksi lompat pagar pembatas ditampilkan oleh Marc Marquez. Pebalap Repsol Honda tersebut juga harus menghentikan motornya setelah melihat tanda bahaya pada dashboard, ketika sesi tersisa sekitar tiga menit.

Marquez yang tengah melewati jalur lurus start/finis segera memarkir motor di sisi lintasan, lalu melompati pagar dan berlari sepanjang pitlane menuju garasi untuk berganti motor kedua. Dengan mesin kedua, Marquez mampu mencatat waktu tercepat dan merebut pole position.

Ducati, Suzuki, dan Aprilia memiliki 12 mesin yang bisa dapakai sepanjang musim ini, berbeda dengan Honda dan Yamaha yang hanya punya lima. Namun, mereka tidak bisa memakai ban belakang extra-hard yang dibawa Bridgestone akhir pekan ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Crash
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com