"Saya melihat lampu warning bahan bakar menyala, dan menghentikan motor," kata Iannone.
Iannone harus memarkir motornya di sisi lintasan, lalu melompat pagar pembatas sebelum kembali ke pit. Pebalap berjuluk "The Maniac" tersebut selalu keluar sebagai kedua tercepat pada dua sesi latihan bebas.
"Pada latihan kedua saya punya dua setting. Saya senang bisa sedikit meningkatkan performa. Saya rasa kami belum bisa bersaing 100% dengan para pebalap papan atas. Namun, saya masih punya waktu untuk berdiskusi dengan tim dan memikirkan beberapa ide," jelas Iannone.
Pekan lalu, pada sesi kualifikasi GP Americas di Austin, atraksi lompat pagar pembatas ditampilkan oleh Marc Marquez. Pebalap Repsol Honda tersebut juga harus menghentikan motornya setelah melihat tanda bahaya pada dashboard, ketika sesi tersisa sekitar tiga menit.
Marquez yang tengah melewati jalur lurus start/finis segera memarkir motor di sisi lintasan, lalu melompati pagar dan berlari sepanjang pitlane menuju garasi untuk berganti motor kedua. Dengan mesin kedua, Marquez mampu mencatat waktu tercepat dan merebut pole position.
Ducati, Suzuki, dan Aprilia memiliki 12 mesin yang bisa dapakai sepanjang musim ini, berbeda dengan Honda dan Yamaha yang hanya punya lima. Namun, mereka tidak bisa memakai ban belakang extra-hard yang dibawa Bridgestone akhir pekan ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.