Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tontowi/Liliyana Makin Dekat dengan Gelar Keempat

Kompas.com - 07/03/2015, 04:38 WIB
BIRMINGHAM, KOMPAS.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, harus bermain selama 64 menit untuk menundukkan Chris Adcock/Gabrielle Adcock (Inggris) pada perempat final All England 2015 di Barclaycard Arena, Birmingham, Jumat (6/3/2015) malam waktu setempat (Sabtu dini hari WIB). Kemenangan 21-14, 18-21, 21-19 ini mengantar Tontowi/Liliyana ke semifinal.

Tontowi/Liliyana membuka pertandingan dengan langsung unggul 5-0. Sepanjang gim ini mereka tak pernah terkejar oleh pasangan suami istri Adcock.

Tontowi/Liliyana kembali memimpin pada awal gim kedua. Namun, kali ini mereka terkejar dan bahkan berbalik tertinggal 10-12. Pasangan Adcock berhasil mempertahankan keunggulan hingga memenangi gim ini.

Persaingan ketat berlanjut pada gim ketiga. Beberapa kali Tontowi/Liliyana mencoba menjauh, tetapi akhirnya terkejar.

Sejak angka 10-10, skor bertahan imbang hingga 18-18. Tontowi/Liliyana lebih dulu unggul 20-18, sebelum akhirnya memastikan kemenangan dengan 21-19.

Di semifinal, Tontowi/Liliyana akan menghadapi unggulan kedua asal Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, yang lebih dulu lolos setelah menundukkan Lu Kai/Huang Yaqiong (Tiongkok), 21-17, 21-15.

Tontowi/Liliyana punya peluang besar untuk mendapatkan gelar keempat di turnamen ini setelah meraih tiga gelar beruntun pada 2012, 2013, dan 2014.

Indonesia juga memiliki wakil lainnya di nomor ini yaitu Praveen Jordan/Debby Susanto. Mereka akan menghadapi unggulan pertama asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com