Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertemuan Chen Long dan Lin Dan Semakin Dekat

Kompas.com - 06/03/2015, 11:05 WIB
BIRMINGHAM, KOMPAS.com — Dua bintang bulu tangkis, Chen Long dan Lin Dan, jadi harapan Tiongkok untuk meraih supremasi di nomor tunggal putra All England 2015. Keduanya berhasil menembus perempat final dan jika sama-sama menang akan saling beradu di semifinal.

Kedua pemain ini sama-sama menjalani pertarungan sulit pada babak pertama, Rabu (4/3/2015). Lin Dan harus bermain tiga gim untuk mendapatkan kemenangan 21-14, 12-21, 21-16 atas Wei Nan (Hongkong).

Sementara itu, Chen Long di luar dugaan juga mendapat kesulitan saat menghadapi yuniornya, Xue Song. Chen Long menang 12-21, 21-18, 21-9.

Di babak kedua, Kamis (5/3/2015), baik Lin Dan maupun Chen Long bisa meraih kemenangan dalam dua gim langsung. Namun, Lin Dan tidak mendapatkannya dengan mudah. Bertemu pemain Tiongkok lainnya, Tian Houwei, dia menang 21-15, 21-19.

Meski begitu, Lin Dan mengaku cukup puas dengan permainannya. "Saya bermain jauh lebih santai (di babak kedua) karena melawan teman sendiri. Secara mental, tidak ada tekanan."

Di perempat final, Lin Dan akan menghadapi Kento Momota dari Jepang. Laga ini akan jadi pertemuan perdana bagi keduanya.

Sementara itu, Chen Long lolos ke perempat final setelah menumbangkan Heu Jen Hao (Taiwan) dengan 21-7, 21-9. Chen Long akan menghadapi unggulan keenam dari Taiwan, Chou Tien Chen. Mereka sudah pernah bertemu tiga kali dengan Chen Long selalu keluar sebagai pemenang.

Jika sama-sama berhasil melewati laga di perempat final, Chen Long dan Lin Dan akan mewujudkan pertemuan keenam mereka.

Perempat final tunggal putra lainnya akan mempertemukan Sho Sasaki (Jepang) dan Rajiv Ouseph (Inggris) serta Viktor Axelsen (Denmark) dan Jan O Jorgensen (Denmark).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber SCMP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com