Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PP Perbasi Akan Mencari Pengganti Anggito

Kompas.com - 04/03/2015, 21:56 WIB

JAKARTA, Kompas.com – Munas PP Perbasi bakal digelar di Yogyakarta pada 13-14 Maret dengan satu agendanya adalah memilih ketua umum baru menggantikan Anggito Abimanyu untuk periode 2015-2019.

Diharapkan, Perbasi harus dipimpin orang yang mengerti dan memahami perbasketan di Tanah Air. Mulai dari pembinaan, membuat kebijakan hingga menjalankan agenda pertandingan yang bisa mendukung prestasi basket Indonesia.

“ Salah satu tantangan pemimpin baru di Perbasi adalah mencapai prestasi terbaik di SEA Games Singapura 2015 ini. Dengan sisa waktu yang ada, dan persoalan yang masih berkembang dalam tubuh Perbasi, ketua terpilih harus bisa membuat keputusan yang tepat,” ujar pemerhati bola basket Ridi Djajakusuma, Rabu (4/3). Dia menambahkan, untuk menjadi orang nomor satu di Perbasi bukan hanya cinta pada cabang basket, tetapi mampu mengarahkan dan menggerakkan roda organisasi seiring dengan prestasi secara nasional, regional dan internasional.

Ketika disinggung soal calon, Ridi melihat kalau Azrul memiliki kapabilitas untuk memimpin Perbasi satu. “Azrul sukses dengan NBL-nya. Dengan demikian, diharapkan bisa sukses pula di tingkat ASEAN seperti di liga ABL atau laga SEA Games Singapura nanti,” kata Ridi.

Lebih jauh Ridi mengatakan, seandainya timnas basket bisa sukses di tingkat ASEAN, dipastikan menjadi awal prestasi terbaik sebagai pelipur lara minimnya prestasi basket Indonesia di SEA Games Myanmar 2013. Dari catatannya yang ada, selain Azrul, Ketua Bidang SDM PP Perbasi Danny Kosasih turut dalam pencalonan.

Sementara itu dalam kesempatan berbeda, Azrul yang juga Commisioner National Basketball League (NBL) bertemu dengan 25 pengurus provinsi (pengprov) Perbasi di Hotel Century, Jakarta, Selasa (3/3). Pria yang pernah turut dalam persaingan Perbasi satu pada empat tahun lalu itu, mengaku sangat mengapresiasi dukungan dari 25 pengprov. Dukungan ini menunjukkan sebuah kepercayaan untuk membangun perbasketan Indonesia.

“Ini sebuah amanah dan kepercayaan. Saya berusaha untuk tidak mengecewakan pihak-pihak yang memberikan dukungan,” ungkap Azrul. Adapun pengprov yang memberikan dukungan itu diantaranya adalah Jawa Timur, Jawa Barat, Yogyakarta, Banten, Bali, Papua, semua provinsi di Sulawesi, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Bengkulu, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.

Lebih jauh Azrul mengatakan, dirinya tidak mempersoalkan bilamana tidak terpilih. Bagi Azrul, kiprahnya di basket Indonesia merupakan pengabdian yang tiada henti, mengingat dirinya sudah berkecimpung di perbasketan nasional baik mulai tahap pembinaan, kompetisi hingga tim nasional. Menyoal program, Azrul mengaku tetap komitmen untuk meningkatkan pembinaan hingga peningkatan sumber daya manusia (SDM). Selain itu, dia ingin membuat basket Indonesia menjadi sebuah industri dengan pengelolaan yang baik dan profesional (*/)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com