Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayweather Sesumbar Ingin Jadikan Pacquiao Korban Ke-48

Kompas.com - 21/02/2015, 13:19 WIB

LOS ANGELES, Kompas.com - Akhirnya mega tarung yang ditunggu-tunggu antara Floyd Mayweather Jr dan Manny Pacquiao akan berlangsung di Las Vegas pada 2 Mei mendatang.

Pengumuman tentang mega tarung yang telah dinanti selama lima thaun ini dikeluarkan oleh pihak Mayweather, Jumat (20/02/2015). Mega tarung ini merupakan salah satu yang ditunggu setelah "Thrilla in Manila" antara Muhammad Ali dan Joe Frazier pada 1975.

Mayweather, 37 dan Pacquaio, 36, sebenarnya telah sampai pada ujung akhir penampilan terbaik mereka. Pengamat tinju sepakat keduanya sebenarnya telah kehilangan banyak kemampuan bertarung mereka di atas ring.

"Apa yang dinantikann oleh dunia akhirnya segera terwujud," kata Mayweather yang memiliki rekor bertarung 47 kali menang tanpa kalah. "Kami telah mencapai kesepakatan Maywaether vs Pacquiao pada 2 Mei 2015."

"Saya telah berjanji kepada para penggemar tinju untuk mewujudkan pertarungan ini dan sekarang kami melakukannya. Kami akan menorehkan sejarah pada 2 Mei. Jangan ketinggalan," lanjut Mayweather.

Bulan lalu, Mayweather menemui Pacquiao di sebuah hotel di Miami untuk membicarakan kemungkinan mega tarung dan Pacquiao kemudian menandatangani kesepakatan pada Kamis lalu.

"Ini akan merupakan pertarungan terbesar dalam sejarah tinju. Saya adalah petinju terbaik dan pertarungan ini merupakan kesempatan saya memperlihatkan kemampuan terbaik saya dengan memenangi pertarungan," lanjut Mayweather.

"Manny (Pacquiao) akan merasakan kegagalan seperti yang dirasakan 47 lawan saya sebelum ini. Ia akan menjadi (korban) ke-48."

Pacquiao sendiri menyambut gembira terwujudnya keinginannya untuk bertarung dengan Mayweather. Pemilik rekor bertarung 57-5-2 ini mengaku sennag menjadi bagian dalam sejarah penting di dunia tinju. "Saya persembahkan pertarungan ini untuk semua penggemar dan untuk membawa kebesaran nama Filipina dan semua warga Filipina di seluruh dunia."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com