"Saat melawan tim bagus, kami juga bermain bagus walau kalah. Tapi saat bermain melawan tim lemah, permainan kami juga terbawa meski akhirnya menang," kata Eko yang juga menegaskan akan langsung mengadakan evaluasi.
Eko mengakui kerja sama timnya belum berjalan dengan baik. Persoalan lainnya, Gresik Petrokimia juga belum punya pemain pengumpan yang bagus karena saat ini masih mencoba pemain muda mereka.
Pada putaran pertama di pekan pertama dan kedua, Petrokimia sudah memainkan empat laga. Dari empat laga itu mereka menang dua kali atas Jakarta Bank DKI 3-0 dan Valeria 3-0. Sementara saat melawan Jakarta PGN Popsivo mereka menyerah 1-3. Adapun saat menghadapi Jakarta Elektrik PLN, mereka juga takluk 0-3.
Dengan hasil ini, Petrokimia untuk sementara berada di peringkat keempat klaseman di bawah Popsivo, Jakarta Pertamina, dan Elektrik. Peluang Petrokimia untuk bersaing di posisi empat besar masih terbuka lebar mengingat masih ada delapan pertandingan tersisa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.