Silva Menang, Namun Keluarga Meminta Mundur

LAS VEGAS, Kompas.com - Petarung bebas legendaris asal Brasil, Anderson Silva memenangi pertarungan comeback, setahun setelah mengalami cedera kaki patah di atas ring pada Desember 2013.

Silva (34-6 MMA, 18-2 UF) mengalahkan Nick Diaz (26-10 MMA, 7-7 UFC) dalam pertarungan UFC 183 di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas, Sabtu. Ini merupakan pertarungan pertama Diaz setelah ia mengalami cedera kaki patah dalam pertarungan menghadapi juara bertahan Chris Weidman, Desember 2013.

Namun usai pertarungan, Silva mengaku akan mempertimbangkan lagi masa depannya sebagai petarung mengingat usianya yang sudah mencapai 40 tahun dan adanya permintaan dari keluarga.

"Usai pertarungan, di kamar ganti saya memanggil keluarga saya," kata Silva. "Anak saya, Kalyl mengatakan 'selamat ayah. tetapi sudahlah. Pulanglah, Tidak ada pertarungan lagi.' Itu kata anak saya," ungkap Silva tentang anaknya yang berusia 17 tahun.

Silva dinyatakan menang angka mutlak atas lawannya dalam pertarungan yang sebenarnya tidak sesuai harapan penggemar Silva. Meski begitu, ia mengaku puas dengan hasil pertarungan ini.

"Dari awal kita tahu, pertarungan akan berjalan ketat. Dan seperti yang kalian lihat, ini memang pertarungan yang sulit,"kata Silva.

Usai pertarungan, Silva langsung menangis dan tengkurap sehingga harus dibantu berdiri oleh lawannya. "Itu merupakan titik kulminasi dari hari-hari yang penuh rasa sakit dari pemulihan cedera dan proses latihan (kembali) yang berat,"kata Silva.

Silva merupakan sosok yang ditakuti di arena tarung bebas baik MMA mau pun UFC. Namun dengan adanya permintaan dari keluarga, ia mengaku akan memikirkan ulang rencananya untuk terus bertahan di atas ring. "Saya akan berbicara dengan keluarga. Sekali ini saya akan berbicara dengan serius."