Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jwala Gutta dan Ashwini Ponappa Menyebut BAI Diskriminatif

Kompas.com - 05/12/2014, 17:05 WIB
BANGALURU, KOMPAS.com - Pasangan ganda putri India, Jwala Gutta dan Ashwini Ponappa, berencana berlatih di luar India. Pasangan ini menyebut Asosiasi Badminton India (BAI) sudah berlaku diskriminatif dengan tidak memberikan pelatih khusus untuk ganda putri.

"Sayang sekali, kami masih tidak punya pelatih spesialis ganda putri," kata Ponappa. "Ketika menghadapi kualifikasi untuk Olimpiade (2016), ini sangat kritis."

"Saya berlatih di Bangaluru hampir sepanjang tahun sementara Jwala berlatih di Hyderabad. Kami saling mengerti dengan baik di lapangan, yang membantu kami saat ikut turnamen. Namun, itu tidak cukup. Kami butuh seseorang yang bisa memotivasi kami," lanjut Ponappa.

Menurut kedua pemain tersebut, kondisi mereka semakin memburuk setelah meraih medali emas pada Commonwelth Games 2010. Prestasi tersebut mereka dapatkan berkat panduan pelatih ganda putri dari Indonesia, Atik Jauhari dan Edwin Iriawan.

Tiga tahun setelah meraih perunggu pada Kejuaraan Dunia 2011 di London, Gutta dan Ponappa seperti ditinggalkan begitu saja dan harus berlatih sendiri.

"Kami mencari negara di Asia untuk berlatih dan kami sedang membicarakannya. Kami akan melihat bagaimana perkembangannya sebelum kami memilih berlatih di sana. Kami tidak bisa terus menunggu," kata Gutta.

Keputusan terakhir BAI adalah menempatkan Gutta dan Ponappa untuk menjalani pemusatan latihan pada 3 November-13 Desember, ketika program sudah berjalan 15 hari.

"Kami berdua disuruh berlatih di Bangaluru tanpa pelatih dan fisioterapis. Para pemain papan atas berlatih di Hyderabad, sementara pemberontak seperti kami dikirim ke sini," keluh Gutta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com