Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Penghina" Erick Thohir Meminta Maaf

Kompas.com - 30/10/2014, 11:46 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

TURIN, KOMPAS.com — Insan olahraga Italia, Evelina Christillin, meminta maaf atas tulisan di blog-nya. Tulisan itu dianggap menghina presiden klub Liga Serie-A Inter Milan asli Indonesia, Erick Thohir.

Melalui kantor berita Italia, ANSA, Christillin mengatakan tidak berniat untuk menghina Thohir ataupun presiden yang lama, Massimo Moratti, melalui tulisan di blog-nya.

"Siapa pun yang mengikuti blog saya di Huffington Post dalam dua tahun terakhir pasti mengerti bahwa ini adalah artikel satir tentang olahraga," ujar Christillin. "Saya tidak bermaksud untuk menyinggung atau mulai bersikap rasial," ungkap Christillin yang pernah menjadi ketua panitia pelaksana olimpiade musim dingin di Turin pada 2006 lalu.

Dalam blog-nya di Huffington Post yang kemudian dikutip media Italia, seperti La Gazzetta della Sport, Christillin memang menggunakan istilah berbau rasial tentang sosok Thohir. "Apa yang tersisa pada Inter tanpa Moratti? Orang Indonesia bertubuh kecil dan gemuk telah mengambil alih (klub) dari Moratti, dan kini memiliki mayoritas saham," tulis Christillin.

Christillin bahkan menggunakan istilah Italia, "cicciobello a mandorla" atau seorang berwajah kekanakan dan mata sipit, istilah bernada rasial yang kebanyakan ditujukan untuk orang berwajah Asia.

Masyarakat Italia secara umum dikenal sebagai salah satu yang paling rasial di daratan Eropa. Beberapa pemain sepak bola berkulit hitam, seperti Mario Balotelli dan Kevin Prince Boateng, pernah menjadi sasaran pelecehan bernada rasial oleh penonton Liga Serie-A.

Pekan lalu, Massimo Ferrero, Presiden Sampdoria, klub lain dalam Liga Serie-A, meminta maaf kepada Thohir karena menyebutnya sebagai orang Filipina. Ferrero bukan hanya salah menyebut kebangsaan Thohir. Ia juga mengeluarkan kata-kata, "Usir saja orang Filipina itu...."

Erick Thohir merupakan pengusaha muda Indonesia pemilik Mahaka Media Group. Selain sepak bola, ia juga aktif dalam perkembangan olahraga bola basket di Indonesia dan Asia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com