Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi Mengenang Debut Balapannya di Malaysia

Kompas.com - 24/10/2014, 11:55 WIB
SEPANG, KOMPAS.com - GP Malaysia selalu menghadirkan kenangan istimewa bagi pebalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi. Di negara inilah dia menjalani debut grand prix-nya di 125cc 1996. Ketika itu balapan digelar di Sirkut Shah Alam.

"Itu adalah debut saya di kejuaraan dunia pada 1996. (Shah Alam) adalah sirkuit yang luar biasa, di luar soal ular-ular yang akan di arena run-off (area pinggir lintasan)!" kata Rossi.

"Itu balapan yang menyenangkan, dan saya sangat menyukainya. Saya finis keenam pada balapan pertama saya, hasil yang bagus. Saya menang di Malaysia pada 1997. (Shan Alam) adalah sirkuit yang bagus, tetapi saya pilih Sepang," lanjut pebalap 35 tahun tersebut.

Sepang mulai menjadi tuan rumah GP Malaysia pada 1999.

"Saya sangat suka sirkuit Sepang. Ini merupakan salah satu sirkuit favorit saya. Masalah terberat adalah suhu udara karena di sini sangat, sangat panas, dan menurut saya merupakan balapan terberat bagi para pebalap. Secara fisik, kami harus fit untuk menjaga kekuatan dan konsentrasi," terang pemegang tujuh gelar juara dunia kelas premier tersebut.

Pebalapa Italia tersebut juga mengakui layout Sepang sangat bagus.

"Saya membalap di sini sejak 1999 dan sudah pasti ini adalah lintasan di mana saya membalap lebih dari yang lain karena ada sesi uji coba (sebelum musim berjalan) sejak 2000. Jadi, saya sudah membalap dengan jumlah kilometer yang sangat banyak di sini. Balapan di sini selalu penuh emosi karena ini adalah sirkuit yang menuntut teknik, cepat, lebar, dan cocok dengan kekuatan motor MotoGP," papar Rossi.

Rossi menjalani GP Malaysia dengan bekal dua kemenangan yang sudah didapatkan musim ini, di San Marino dan Australia. Kini dia bersaing dengan Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa demi menjadi runner-up di akhir musim.

"Bagi saya, ini adalah musim yang bagus sejak awal karena saya membalap dengan baik. Yamaha memenangi empat balapan terakhir, dua dari saya dan dua dari Jorge -dan juga karena kesalahan Marc (Marquez)- sepertinya kami sekarang lebih dekat dengan Honda, jadi sekarang memungkinkan untuk bersaing lebih ketat," tutur Rossi.

Rossi saat ini berada di peringkat kedua dengan 255 poin, unggul delapan angka atas Jorge dan 25 angka atas Pedrosa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com