Bos F1, Bernie Ecclestone, merupakan salah satu tokoh di balik ide ini. Para petinggi GP Rusia sebelumnya juga sudah meyakinkan bahwa sistem pencahayaan akan siap pada waktunya, tinggal menunggu lampu hijau.
"Hal itu bisa terwujud dengan sangat cepat -mulai tahun depan. Infrastruktur sudah ada demi mendapatakn tenaga untuk sistem pencahayaan, dan itu sudah dicek," kata Richard Cregan, konsultan GP Rusia. "Tinggal menunggu keputusan dibuat. Jika kamu tahu betapa cepatnya Bahrain menambahkan sistem (untuk balapan malam), ini juga bisa terjadi (di Sochi) untuk tahun depan."
Cregar juga meyakinkan bahwa pemandangan di sekitar Sirkuit Sochi sangat indah. "Ketika kamu melihatnya pada malam hari, ini sangat indah," ujarnya.
Nmun, Cregar tak melupakan fakta bahwa kondisi di Sochi sangat berbeda dengan Singapura, Abu Dhabi, atau Bahrain, yang menggelar balapan malam. Ketiga negara tersebut berada lebih dekat dengan garis Khatulistiwa yang berarti lebih cepat gelap atau terang, dengan senja berjalan tidak terlalu lama.
"Kami tidak ingin memulai balapan dengan tingkat penerangan yang kurang dan mengakhiri balapam dalam kondisi gelap. Namun, semua sudah diatur dan sudah didiskusikan. Menurut saya, tinggal pembicaraan yang tepat dan ini akan bisa dilaksanakan," ucap Cregar.
Tahun depan, GP Rusia dijadwalkan akan kembali digelar pada Oktober. Namun, Cregar berharap balapan akan bergeser ke Mei.
"Sudah ada diskusi untuk pindah ke Mei karena bertepatan dengan libur besar di sini. Namun, kami harus realistis karena kami masih baru dan kami akan tetap berjalan kapan pun jadwal yang diberikan kepada kami. Idealnya untuk kami memang Mei, dan balapan ideal untuk Abu Dhabi adalah akhir tahun," jelas Cregar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.