Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Malaysia Tolak Serahkan Medali ke Indonesia

Kompas.com - 01/10/2014, 05:40 WIB

INCHEON, KOMPAS.com — Kontingen Malaysia tidak akan mengembalikan medali emas yang diperoleh atletnya, Tai Cheau Xuen, meski dinyatakan positif menggunakan doping dalam perhelatan Asian Games 2014 di Incheon.

Ketua kontingen Malaysia, Datuk Banyal Balagopal, mengatakan, mereka akan mengajukan banding ke Sidang Arbitrase Olahraga (CAS) yang berkedudukan di Swiss. Mereka akan mempertanyakan soal waktu yang lama (16 jam) untuk mengetahui hasil pemeriksaan sampel urine atlet.

Atlet wushu Malaysia, Tai Cheau Xuen, dinyatakan positif menggunakan doping dalam ajang wushu nomor nanquan dan nandao pada 20 September lalu. Panitia kemudian mengeluarkan Cheau Xuen dari Asian Games dan mencoret medali miliknya.

"Saat pemeriksaan, ada lima sampel urine yang diperiksa, termasuk milik Cheau Xuen. Kami menyangka ada kemungkinan sampel urine ini tertukar," kata Balagopal.

Langkah Balagopal ini "direstui" oleh Pemerintah Malaysia. Menteri Sukan dan Belia (Menteri Pemuda dan Olahraga) Malaysia Khairy Jamaluddin menyetujui langkah untuk mengajukan banding ke CAS melalui panitia yang berkedudukan di Incheon.

Menurut Khairy, ada banyak kejanggalan dalam keputusan doping ini. Ia menunjuk ada rentang waktu yang terlalu lama untuk proses pemeriksaan doping, yaitu sejak tiba di Ganghwa Dolmens Stadium pada 20 September pukul 17.06 sore, dibawa ke pusat komando pemeriksaan doping (DCCC) pada 19.15 malam, dan tiba di DCCC pada 21 September pukul 11.10 lagi. Sampel urine ini kemudian dibawa ke Institut Sains dan Teknologi Korea pada pukul 13.29.

Namun, Khairy menyebut ada waktu-waktu yang hilang dalam proses penyerahan sampel urine ini. "Jika asumsi jam-jam penyerahan sampel tersebut benar, ada fakta bahwa dibutuhkan rentang waktu 16 jam untuk penyerahan sampel dari gimnasium ke DCCC dan ke KIST. Rentang waktu ini tidak masuk akal," kata Khairy.

Pihak Malaysia telah mengajukan surat keberatan kepada Komite Anti-doping Dewan Olimpik Asia (OCA) untuk mempertanyakan prosedur pemeriksaan doping di Asian Games Incheon. "Kami tak punya pilihan untuk menentang karena ini merupakan tanggung jawab kami untuk melindungi dan menjaga integritas dan kehormatan atlet dan olahraga Malaysia," kata Khairy lagi.

Balagopal sebelumnya menyebut tidak akan menyerahkan medali emas yang telah diperoleh Tai Cheau Xuen. Emas ini sekarang menjadi hak atlet wushu Indonesia, Juwita Niza Wasni. Sementara itu, atlet wushu Indonesia lainnya, Ivana Ardelia Irmanto, yang ketika itu berada di urutan keempat, kini berhak atas medali perunggu. Medali perak kini jadi milik atlet Tiongkok, Wei Hong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Indonesia vs Irak: Dukungan Ali Jasim untuk Garuda Muda agar Tampil di Olimpiade

Timnas Indonesia
Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Piala Asia U23, Saat Shin Tae-yong Masih Pertanyakan Kinerja Wasit…

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Piala Asia U23 2024: STY Apresiasi Timnas Indonesia, Sebut Garuda Maju Drastis

Timnas Indonesia
Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Hasil Chelsea Vs Tottenham 2-0: The Blues Berjaya, Postecoglou Meradang

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Hasil Roma Vs Leverkusen 0-2: Dongeng Alonso Berlanjut, 47 Laga Tanpa Kalah!

Liga Lain
Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan 'Burnout' Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Shin Tae-yong soal Kedalaman Skuad Garuda dan "Burnout" Pemain Jelang Laga Kontra Guinea

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Jadwal Timnas Indonesia Vs Guinea, Berjuang untuk Olimpiade

Timnas Indonesia
Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Skenario Timnas Indonesia ke Olimpiade, Satu Jalan Terakhir Garuda

Timnas Indonesia
Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Kata Jonatan soal Hadapi Korea Selatan di Perempat Final Piala Thomas 2024

Badminton
Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Hasil Indonesia Vs Irak: Kalah 1-2, Garuda Muda ke Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Live Indonesia Vs Irak: Kebobolan, Garuda Tertinggal di Extra Time

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Hasil Indonesia Vs Irak 1-1, Laga Berlanjut ke Extra Time

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Live Indonesia Vs Irak: Nathan Bikin Penyelamatan Krusial, Skor Masih Imbang

Timnas Indonesia
Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Live Indonesia Vs Irak 1-1: Marselino Mengancam, Lemparan Arhan Diantisipasi

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Indonesia Vs Irak: Gol Ivar Jenner Dibalas, Babak Pertama Tuntas 1-1

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com