Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal Raih Emas, Tontowi/Liliyana Minta Maaf

Kompas.com - 01/10/2014, 00:38 WIB
Yohanes Debrito Neonnub

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena gagal mempersembahkan emas bagi Indonesia di ajang Asian Games 2014. Keduanya meraih perak setelah kalah dari pasangan Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, 16-21, 14-21.

"Kami minta maaf. Target kami harusnya emas, tetapi saingan kami juga berat. Kami belajar banyak dari ini," ujar Liliyana Natsir di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (30/9/2014).

Hal senada disampaikan Tontowi Ahmad. Dia mengaku bermain kurang bagus pada partai puncak tersebut. "Kemarin lawan Tiongkok, saya main terlalu terburu-buru, tergebu-gebu karena ingin mendapatkan juara. Akhirnya main nggak bagus," ujar Tontowi. 

Pebulu tangkis berusia 27 tahun ini juga berterima kasih kepada PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Indonesia) dan seluruh masyarakat Indonesia yang sudah mendukung mereka saat bertanding di Incheon, Korea Selatan. 

Sebelumnya diberitakan, para atlet bulu tangkis Indonesia telah tiba di tanah air setelah mengikuti Asian Games ke-17, Selasa. Mereka disambut keluarga dan pengurus PBSI di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa malam ini.

Cabang bulu tangkis sendiri menyumbangkan dua emas dari ganda putri Greysia/Nitya dan ganda putra Hendra/Ahsan. Selain itu, ganda campuran Tontowi/Liliyana menyumbangkan satu perak, sementara ganda campuran Praveen/Debby mempersembahkan satu perunggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com