Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanna Ramadini: Saya Deg-degan Sampai Terbawa Mimpi

Kompas.com - 20/09/2014, 14:27 WIB
INCHEON, KOMPAS.com - Ketika terpilih masuk dalam daftar tim inti bulu tangkis untuk Asian Games 2014, Hanna Ramadini mengaku senang bukan kepalang. Betapa tidak, mewakili Merah-Putih di ajang sebesar Asian Games tentunya menjadi pengalaman berharga yang belum tentu bisa didapatkan setiap atlet. Ditambah lagi, kesempatan ini diraih Hanna di usianya yang terbilang muda yaitu 19 tahun.

"Saya senang sekaligus deg-degan menjadi bagian tim di Asian Games. Sebelumnya sudah pernah sih ikut tanding di kejuaraan beregu, tetapi kan tidak sebesar Asian Games. Sementara ini, Asian Games adalah kejuaraan terbesar yang pernah saya ikuti dalam karier bulu tangkis saya," kata Hanna yang dijumpai di Gyeyang Gymnasium, Korea Selatan.

"Deg-degan ini sampai terbawa mimpi. Semalam sebelum tanding saya mimpi tiba-tiba sudah ada di lapangan dan siap mau main. Lalu saya terbangun dan sadar kalau saat itu belum pagi," cerita Hanna sambil tertawa.

Pemain kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat, 21 Februari 1995 ini juga kagum melihat fasilitas athlete village di Incheon, tempat para atlet menginap selama mengikuti Asian Games 2014. Tempat ini berbeda dengan ketika dia mengikuti kejuaraan lainnya di mana biasanya atlet menginap di hotel.

Belum punya pengalaman berlaga di ajang Asian Games, Hanna pun tak malu-malu meminta masukan dan saran dari para seniornya. Pemain berpostur 162 cm/ 55 kg ini mengaku sering mengobrol dengan Linda Wenifanetri mengenai pengalaman berlaga di turnamen-turnamen besar.

"Saya sering nanya sama senior. Kak Linda kemarin bercerita tentang pengalamannya di Asian Games. Saya dapat nasihat juga harus bagaimana selama mengikuti kejuaraan ini, pokoknya dapat banyak masukan," ungkap Hanna.

"Karena paling muda di tim putri, saya sempat dikerjain sama tim. Pelatih bilang kalau nanti saya ditugasi mengurus cucian kotor senior-senior dan mengepel lantai di athlete village. Tetapi mereka cuma ngerjain saya, ternyata enggak disuruh seperti itu kok, ha ha ha...," cerita Hanna kepada Badmintonindonesia.org.

Hanna merupakan pemain muda berbakat asal klub Mutiara Cardinal Bandung. Saat ini ia menghuni pelatnas potensi di bawah besutan pelatih Bambang Supriyanto. Hanna sudah menjadi andalan di Kejuaraan Dunia Yunior pada tahun 2011, 2012, dan 2013. Di kelas senior, Hanna pernah menjuarai turnamen Vietnam International Challenge 2013.

Selain Hanna, di skuad bulu tangkis Indonesia untuk Asian Games 2014 juga terdapat dua pemain muda lainnya yaitu Ihsan Maulana Mustofa (19 tahun) dan Jonatan Christie (17 tahun).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PBSI
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com