Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rossi dan Ribuan Penggemarnya Catat Sejarah di Sirkuit Misano

Kompas.com - 14/09/2014, 21:21 WIB
MISANO, KOMPAS.com - Ribuan penonton berkerumun di depan podium Sirkuit Misano. Mereka ingin bersuka cita bersama sang idola, Valentino Rossi, yang naik podium tertinggi setelah finis pertama pada GP San Marino, Minggu (14/9/2014). Ini merupakan perayaan podium paling meriah sepanjang musim ini.

Rossi akhirnya meraih kemenangan pertamanya musim ini, atau yang pertama sejak GP Belanda tahun lalu. Ini juga jadi kemenangan pertama pebalap Italia tersebut di kandang setelah lima tahun, sejak balapan yang sama pada 2009.

Sukses Rossi dilengkapi dengan keberhasilan rekan satu timnya, Jorge Lorenzo, yang finis kedua. Ini adalah kali pertama Yamaha finis 1-2 sejak GP Portugal 2010.

"Saya sangat senang, tentu saja, karena sangat spesial (menang) di sini, di Misano, di hadapan penggemar, keluarga, dan teman-teman saya," kata Rossi saat konferensi pers usai penyerahan trofi juara.

Kemenangan ini adalah yang ke-107 sepanjang karier balap Rossi. Rekornya hanya kalah dari Giacomo Agostini yang mencatat 122 kemenangan.

Rossi datang ke Misano dengan rasa percaya diri tinggi. Dia mencatat waktu tercepat pada sesi latihan bebas keempat, Sabtu (13/9/2014) siang, dan lagi pada sesi pemanasan sebelum balapan, Minggu.

"Sepanjang sesi latihan bebas, saya melihat bahwa motor Yamaha saya bekerja dengan sangat baik, seperti bahwa kami memiliki sedikit keuntungan. Kami bekerja dengan baik pada sesi latihan kemarin dan pagi ini (pemanasan) saya sangat kuat, dan saya tahu saya bisa bersaing untuk menang," lanjut pebalap 35 tahun tersebut.

Rossi berusaha keras sejak awal balapan untuk bisa naik ke posisi terdepat. Jatuhnya Marc Marquez pada lap ke-10 turut memperlancar usahanya untuk mendapatkan kemenangan pertamanya musim ini tersebut.

"Pada akhirnya, ini luar biasa. Saya tidak bisa mengharapkan sesuatu yang lebih dari hari ini," ucap pebalap berjuluk "The Doctor" tersebut. Satu yang pasti, kemenangan ini akan selalu dikenang sepanjang sejarah.

Di klasemen, Rossi masih tertahan di peringkat tiga klasemen, tetapi kini hanya tertinggal satu angka dari Dani Pedrosa di posisi kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Autosport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com