Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peserta Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis Meningkat

Kompas.com - 05/09/2014, 12:36 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

KUDUS, Kompas.com - Acara tahunan audisi umum bea siswa Djarum bulu tangkis 2014 yang berlangsung 5-7 September akhirnya diikuti 1.380 peserta.

Para peserta mengikuti proses seleksi yang dilangsungkan di deretan lapangan bulu tangkis di GOR Jati, Kudus milik PB Djarum. Proses seleksi ini diawasi oleh deretan pelatih PB Darum dan juga beberapa mantan pemain nasional seperti Christian Hadinata, Antonius, Maria Kristin dan juga peraih emas Olimpiade, Susy Susanti.

Jumlah peserta yang membengkak ini jauh melampaui peserta tahun lalu yang mencapai 1.038 peserta. Peserta datang dari 32 provinsi i Nannroe Aceh Darussalam hingga Papua. Peserta terbanyak berasal dari Jawa Tengah (812), Jawa Timur (166), Jawa Barat (149), DKI (55) dan Banten (33).

Peningkatan peserta datang dari provinsi Bangka Belitung (8), Lampung (10).

Menurut Program Director Bakti Olah Raga Djarum Foundation, Joppy Rosimin, jumlah peserta ini merupakan calon peserta yang akhirnya datang dan mendaftar ke Kudus hingga kamis (4/98/2014) malam. "Kalau yang mendaftar secara on-line mencapai lebih dari 1.900 orang," kata Joppy.

Karena membludaknya peserta, panitia melakukan proses seleksi yang ketat dan maraton. Untuk tahap pertama proses seleksi dilakukan dengan simulasi pertandingan selama sepuluh menit. Mereka yang menang kemudian akan diadu lagi dengan calon peserta lainnya.

Sementara tahap berikutnya, seleksi akan menyangkut antara lain ketahanan stamina melalui bleep test.

Menurut tim manajer PB Djarum, Fung Permadi yang mengawasi di GOR Jati, proses seleksi awal ini sebenarnya untuk dapat melihat basic foundation dari calon peserta. "Kita melihat dulu basic teknik dan latihan fisik dari para peserta audisi umum ini," kata Fung. "Dapat kelihatan kok siapa yang sudah sering bertanding dan siapa yang memiliki basic yang lumayan lah."

Pengalaman bertanding memang menolong pada para peserta audisi umum bea siswa Djarum dalam melewati tahap pertama selesi. Seperti yang dilakukan Salsabila, peserta dari Kabupaten Tegal yang baru berusia 10 tahun.

Pemain yang berpengalaman menjadi juara di ajang O2SN dan Popda Kota Tegal ini terlihat mampu menguasai lapangan saat menghadapi lawan pertamanya. Dengan kelebihan
kemampuan teknik, ia mampu mengatasi lawannya. "Saya hanya berusaha bermain tanpa beban. Kalah atau menang soal nanti," kata Salsabila yang ingin menjadi juara dunia seperti Susy Susanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com