Marquez dan Lorenzo sempat bersenggolan ringan ketika bersaing untuk memimpin balapan.
"Kami sempat bersenggolan ringan di tikungan. Pada tikungan berikutnya, saya melewatinya untuk yang terakhir. Itu adalah gerakan yang bagus dan agresif, tetapi kami tidak bersenggolan," kata Marquez.
Pada GP Inggris tahun lalu, Marquez dan Lorenzo bersaing sangat ketat pada putaran-putaran terakhir. Marquez melakukan gerakan agresif saat melewati Lorenzo di Loop, tetapi kemudian dibalas di Village. Lorenzo akhirnya finis pertama.
"Putaran-putaran terakhir berjalan seperti itu. Tahun lalu, di tikungan terakhir dia melewati saya dan kami bersenggolan juga. Namun, tahun ini menurut saya semua baik-baik saja. Ini menyenangkan, setelah Brno, bisa kembali ke podium, kembali juara. Saya sudah mengatakan bahwa jika ada kesempatan untuk menang, saya akan berusaha," jelas pebalap 21 tahun tersebut.
Lorenzo sebenarnya lebih banyak memimpin pada balapan yang berlangsung 20 putaran tersebut. Pebalap Movistar Yamaha tersebut melakukan start dengan sangat bagus dari posisi ketiga.
"Saya tidak menduga balapan akan seperti ini, tetapi Jorge sangat kuat sejak awal. Namun, saat balapan, performa saya meningkat dan akhirnya bisa bersaing dengannya. Saya menyerang pada akhir-akhir balapan karena normalnya saya sudah merasa lebih nyaman dengan kondisi ban," lanjut pebalap yang melewati Lorenzo untuk kali pertama pada lap ke-14.
Marquez saat ini memimpin klasemen dengan 288 poin, unggul 89 angka atas Dani Pedrosa yang berada di posisi kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.