"Saat ini saya hanya ingin pulang," kata Jorgensen sambil menatap ke bawah meja ketika konferensi pers usai pertandingan. Wajah pemain Denmark tersebut sudah cukup menggambarkan rasa kecewa yang dirasakan.
Jorgensen merasa ada yang tidak beres pada lututnya sejak gim pertama. Dia tetap berusaha bermain pada gim kedua, tetapi tak banyak yang bisa dilakukan. Jorgensen terpaksa mengakhiri perjalanannya di Kejuaraan Dunia dan mengecewakan para pendukungnya yang hadir di Ballerup Super Arena.
Pemain senior Denmark tersebut tidak memberikan banyak keterangan saat konferensi pers. Jorgensen mengaku, momen ini merupakan salah satu masa-masa gelap dalam kariernya.
"Tidak seluruh dunia saya hancur berantakan karena hal ini, tetapi sebagian besar, iya," tutupnya.
Gugurnya Jorgensen membuat Denmark hanya menyisakan satu wakilnya di nomor tunggal putra, Viktor Axelsen. Atlet muda tersebut akan memperebutkan tiket semifinal melawan Chou.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.