Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Li Xuerui Tantang Saina Nehwal di Dalam dan Luar Lapangan

Kompas.com - 29/08/2014, 06:00 WIB
Kontributor Olahraga, Norma Gesita

Penulis

KOPENHAGEN, KOMPAS.com - Tunggal putri Tiongkok, Li Xuerui, tidak senang dengan pernyataan pemain India, Saina Nehwal, yang meminta ada pembatasan jumlah pemain Tiongkok di tiap turnamen bulu tangkis. Menurut Nehwal, pemain Tiongkok terlalu mendominasi sehingga kesempatan pemain dari negara lain untuk menang menjadi terbatas.
 
"Biar dia (Nehwal) kalahkan saya dulu, baru kami bicara," kata Li usai memenangi laga melawan rekan senegara, Han Li, dengan 21-9, 21-17, pada babak ketiga Kejuaraan Dunia 2014 di Kopenhagen, Kamis (28/8/2014).

"Walaupun jumlah pemain dikurangi, dia tetap harus mengalahkan pemain Tiongkok untuk merebut gelar. Kami tetap akan menjadi lawannya," lanjut Li Xuerui yang akan berhadapan dengan Nehwal pada babak perempat final, Jumat (29/8/2014).

"Masalah Saina bukan hanya kami para pemain Tiongkok. Apa dia selalu menang dengan konsisten melawan pemain negara lain? Mungkin dia harus mengalahkan mereka lebih dulu," tambah pemain peringkat satu dunia ini.

Sementara itu, pelatih Jepang, Park Joo-bong setuju dengan pernyataan Nehwal.

"Ini pemikiran yang baru, tetapi bagus juga. Beberapa olahraga lain memiliki batasan pemain yang akan berpartisipasi dari tiap negara. BWF selalu memikirkan perubahan. Mungkin ini sesuatu yang harus mereka pertimbangkan," kata mantan pemain Korea yang kini menangani tim nasional Jepang tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com