Tanpa Ahsan/Hendra, Angga/Rian Tak Ada Beban

Dengan demikian, Indonesia hanya mengirim tiga pasang ganda putra untuk berlaga di Kopenhagen, Denmark, 25-31 Agustus, yaitu Angga Pratama/Rian Agung Saputro, Ricky Karanda Suwardi/Berry Angriawan, serta Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon.

Angga/Rian yang merupakan rekan Ahsan/Hendra di pelatnas prestasi, mengaku bahwa absennya sang senior tersebut tak lantas membuat mereka jadi terbebani. Hal ini juga diiyakan oleh sang pelatih, Herry Iman Pierngadi.

"Tidak ada Ahsan/Hendra sama sekali tidak membebani Angga/Rian kok, biasa saja. Masing-masing pasangan kan sudah ada targetnya. Target tertinggi memang ada di Ahsan/Hendra yaitu juara, kalau Angga/Rian target awalnya babak semifinal," kata Herry yang ditemui di Hotel Bella Sky, Kopenhagen.

"Kami tidak merasa ada beban dengan mundurnya para unggulan seperti Ahsan/Hendra. Malah kami jadi termotivasi dan ini menjadi pemicu semangat," ujar Angga pada sela-sela latihan di Ballerup Super Arena.

Dari hasil undian ganda putra, Angga/Rian awalnya bisa saja bertemu Ahsan/Hendra pada babak enam belas besar. Sedangkan di babak perempat final, Angga/Rian berpeluang untuk kembali berjumpa ganda asal Korea, Kim Ki-jung/Kim Sa-rang.

Pasangan Indonesia peraih medali emas SEA Games Myanmar 2013 ini tercatat belum pernah memenangi duel melawan duo Kim. Dari tiga pertemuan, semua dimenangi oleh ganda Korea tersebut. Namun, Herry mengaku sudah meramu strategi khusus bagi kedua anak didiknya tersebut jika nanti kembali berhadapan dengan Kim/Kim.

"Tentunya nanti ada strategi khusus dalam menghadapi Kim/Kim. Setiap pertandingan kan kami evaluasi," kata Herry.

Sementara itu, pasangan muda Ricky/Berry diharapkan mampu memetik pengalaman dari partisipasi mereka di kejuaraan ini. Buat Ricky/Berry, ini adalah pengalaman pertama di ajang kejuaraan dunia.

"Pertandingan ini penting buat Ricky/Berry, ini pertama kalinya mereka ikut kejuaraan dunia. Selain bisa menambah jam terbang, Ricky/Berry bisa mengukur kemampuan mereka dan mempelajari persaingan ganda putra level dunia," ungkap Herry.