Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Minta Skala Prioritas dalam Olahraga

Kompas.com - 23/08/2014, 08:17 WIB
Tjahjo Sasongko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta KONI DKI menjalankan skala prioritas dalam memajukan olahraga Ibu Kota.

Dalam acara pemberian tali asih buat para atlet DKI yang berprestasi di SEA Games 2013 dan Paragames 2014 di Myanmar, Jumat (22/8/2014), Basuki atau yang bisa dipanggil Ahok meminta para pengurus memanfaatkan secara benar dana maupun fasilitas yang diberikan oleh Pemprov.

"Sekarang saatnya KONI bekerja dengan efisien dan efektif. Saya tidak suka dengan organisasi yang besar, tetapi hanya untuk mengakomodasi kepentingan kelompok-kelompok, tanpa orientasi kerja," kata Ahok.

"Saya akan berikan dukungan dana ataupun fasilitas berapa pun, asal mereka yang mengajukan itu benar-benar tahu apa yang menjadi tujuan dari program kerjanya," lanjutnya.

Ia memberi contoh tentang pemilihan ajang try out buat para atlet DKI. "Jangan jadikan turnamen besar seperti PON ataupun SEA Games dan Asian Games sebagai ajang uji coba. Atau pergi tanpa mempertimbangkan target utama. PON, SEA Games, dan Asian Games harus menjadi target utama. Kalau ingin uji coba, silakan berlatih berapa lama pun di kota-kota yang menjadi sister city kita."

Jakarta memang memiliki beberapa sister city yang dapat dimanfaatkan sebagai tempat berlatih maupun uji coba buat atlet-atlet yang masuk Pemusatan Latihan Daerah, seperti Seoul (Korea), Beijing (Tiongkok), Budapest (Hongaria), ataupun di New South Wales (Australia).

"Untuk para atlet Jakarta, silakan manfaatkan fasilitas ini. Bagaimanapun kita ingin menghilangkan kebiasaan untuk membeli atlet-atlet yang jadi dari luar daerah menjelang event tertentu. Ini yang sudah saya terapkan pada pemilihan qori-qoriah menjelang MTQ nasional. Biar saja DKI itu peringkat lima atau enam, tetapi kita memanfaatkan dana yang kita sediakan untuk mengembangkan putra-putri daerah," kata Ahok.

Tjahjo Sasongko/Kompas.com Meski sering bicara keras dan apa adanya, Ahok terbuka dengan hal-hal di luar protokoler seperti berfoto bersama atlet DKI.

Kepada para pembina olahraga, Ahok meminta agar mereka siap untuk bekerja all-round dan all-out. "Kita tidak ingin lagi mendengar ada orang yang bilang itu bukan urusan saya atau bidang saya. Saya lebih suka bekerja dengan tim kecil, tetapi mampu bekerja di mana pun."

"Kalau berangkat tanding atau berlatih di luar kota atau negeri tidak perlu dengan rombongan besar. Tetapi, mereka yang berangkat adalah yang mengerti dengan tugas dan fungsinya. Dia harus berani tanggung jawab dengan hasilnya. Karena dalam olahraga itu kan hanya ada dua, yaitu kalah atau menang," kata Ahok.

Ahok mengaku berkepentingan dengan perkembangan olahraga di DKI dan nasional pada saat Jakarta ditunjuk sebagai tuan rumah Asian Games 2018 mendatang. "Saya sangat ingin pesta olahraga dilangsungkan di Jakarta atau Indonesia khususnya. Bukan hanya dalam teknis penyelenggaraan, tetapi juga keberhasilan di lapangan. Kegagalan di SEA Games 2013 lalu dengan hanya menempati peringkat empat sebenarnya suda merupakan lampu merah dan menunjukkan posisi dan daya saing kita di antara negara-negara Asia."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com