Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Kasih Chong Wei Feng kepada Lee Chong Wei

Kompas.com - 21/08/2014, 17:52 WIB
Patric Rio Romualdo Batubara

Penulis

KOPENHAGEN, KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, pebulu tangkis Tiongkok, Lin Dan, pernah berkata bahwa Chong Wei Feng dan Liew Daren beruntung karena memiliki senior seperti Lee Chong Wei. Apalagi, mereka sehari-harinya bisa berlatih bersama di tim nasional Malaysia.

Ucapan Lin Dan bukanlah sekadar isapan jempol. Lee adalah sosok pemain dengan jiwa kepemimpinan yang tinggi. Dia selalu memberi contoh bagaimana seharusnya seorang pemain memiliki disiplin dan bekerja keras baik ketika berlatih maupun bertanding.

Lee juga tak pelit berbagi ilmu dengan para yuniornya. Namun, dia juga tidak akan segan-segan jika harus menegur mereka yang tidak serius menjalankan program latihan. Daren pernah dimarahi pemain 31 tahun ini karena tidak disiplin berlatih dan merasa hebat setelah menjuarai Perancis Terbuka.

Chong Wei Feng juga tak luput dari perhatian Lee. Chong gagal mengemban tugas meraih medali emas di Commonwealth Games, Agustus lalu. Tradisi emas tunggal putra Malaysia di Commonwealth Games pun terputus. Lee tak bisa ikut event empat tahunan tersebut karena cedera paha.

"Chong Wei tahu saya masih kecewa setelah kegagalan di Commonwealth Games lalu. Dia memotivasi saya agar tetap bersemangat," ujar Chong Wei Feng yang dikalahkan RMV Gurusaidutt (India) pada perempat final.

"Saya berterima kasih atas dukungan Lee. Dia menekankan bahwa saya harus lebih bersemangat ketika bertanding. Saya akan melakukannya di Kejuaraan Dunia," ujar Chong. "Dia juga mengatakan bahwa kalah adalah sesuatu (yang harus dihadapi), tetapi bangkit dari kekalahan dan menjadi lebih kuat adalah lebih penting."

Pada Kejuaraan Dunia yang akan berlangsung di Kopenhagan, Denmark, 25-31 Agustus, Chong Wei Feng turun sebagai unggulan ke-16. Jika lolos ke babak ketiga, dia berpotensi bertemu unggulan kedua asal Tiongkok, Chen Long.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Babak I Jepang Vs Uzbekistan 0-0: Tembok Serigala Masih Tak Tertembus

Internasional
VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com