JAKARTA, KOMPAS.com — Manajer tim PB Djarum, Fung Permadi, mengatakan, tunggal putra Dionysius Hayom Rumbaka diharap dapat rebound dan menemukan kembali permainan terbaiknya.
Hayom sudah tidak lagi berstatus pemain Pelatnas Cipayung dan telah dikembalikan ke PB Djarum Kudus. Ia dianggap gagal memperlihatkan performa terbaik saat mengikuti turnamen perseorangan maupun beregu.
"Hayom memang telah dikembalikan ke klub. Kami masih mencoba mencari cara agar dia bisa rebound dan menemukan kembali permainan terbaiknya," kata Fung Permadi saat konferensi pers Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis di Jakarta, Jumat (15/8/2014).
Fung mengaku memang bukan hal yang mudah untuk menemukan kembali kepercayaan diri setelah gagal memenuhi target. Ia sendiri pernah mengalami hal serupa setelah tidak lagi dianggap layak menjadi penghuni Pelatnas Bulu Tangkis.
"Saat dikeluarkan dari Pelatnas, saya sempat kehilangan orientasi. Apalagi saat itu belum ada status pemain profesional," kata Fung. "Akhirnya saya pindah ke Taiwan dan bermain di sana. Tetapi, itu pun bukan persoalan mudah."
Menurut Fung, ia harus mengatasi rasa ego dirinya saat menerima pekerjaan di Taiwan. "Bayangkan, saya yang bekas pemain nasional negara besar bulu tangkis harus beralih status sebagai pemain sparring di negara yang tak punya tradisi bulu tangkis seperti Taiwan. Namun, saya untungnya mampu mengatasi kendala psikologis itu."
Hal serupa, menurut Fung, yang saat ini dbutuhkan Hayom. "Hayom butuh satu trigger atau kasus untuk dapat rebound. Trigger ini yang akan menjadi pemicu dirinya untuk berani tampil kembali."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.