Keempat atlet yang merupakan kelahiran hingga 1996 ini adalah Ricky Anggawijaya dan Muhammad Hamgari di bagian putra serta Monaliza dan Olivia Fernandez di bagian putri. Keempat atlet ini merupakan atlet renang Indonesia yang berhasil menembus limit A yang ditetapkan oleh FINA.
Nama keempat atlet inilah yang dimasukkan saat batas waktu pemasukan nama anggota jatuh pada Jumat (19/04/2014) lalu. Keempat atlet menjadi bagian dari 27 atlet yang mewakili Indonesia di Nanjing.
Ke-27 atlet Indonesia ini akan turun di cabang menembak, bulu tangkis, basket, renang, panahan, angkat besi, layar, rowing, atletik, dan voli pantai.
Terpilihnya keempat nama ini sebenarnya berbeda dengan empat nama yang dimasukkan oleh PP Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PP PRSI). Saat itu, Indonesia sebenarnya memasukkan tiga nama atlet putra dan satu putri. Satu nama atlet putra lainnya adalah Ilham Achmad yang lolos limit A untuk nomor 200 meter gaya dada.
"Saat itu sebenarnya PRSI memilih Ilham dan mencoret Olivia Fernandez karena perenang putri ini lolos di nomor yang sama dengan Monaliza. Namun, catatan waktu Olivia masih di bawah Monaliza," kata pelatih nasional, Albert C Sutanto.
Namun, pada minggu kedua Juli, FINA mengirim surat kepada PRSI untuk membatalkan keikutsertaan Ilham Achmad dan menggantinya dengan satu atlet putri. "Pada awalnya FINA menerima pendaftaran karena menyangka nama Ilham adalah perenang putri. Namun, setelah tahu, mereka meminta supaya diganti. Jadinya Olivia yang kemudian berangkat," lanjut Albert.
Menurut Albert, kuota yang diberikan kepada negara peserta yang atletnya lolos limit A memang 2 putra dan putri atau maksimal 4 putra dan 4 putri. "Negara yang kuat seperti Amerika juga dibatasi maksmial 4 atlet putra dan 4 putri," lanjutnya.
"Untuk putra, peringkat Ricky jelas paling aman. Muhammad Hamgari di peringkat 70-an, sementara Ilham di peringkat 140-an, jadinya ya Hamgari yang berangkat."
Sementara itu, untuk target, Albert menyebut tidak ada target medali karena lawannya memang kelas dunia. "Paling tidak memperbaiki peringkat ketimbang YOG 2010 di Singapura," ungkapnya.
Di YOG I Singapura, Indonesia mengirim tiga atlet renang, yaitu Pratama Siahaan, Patricia Yosita Hapsari, dan Fibriani Ratna Marita. Prestasi tertinggi dicapai Fibriani dengan menempati posisi 16 di nomor 200 meter gaya ganti.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.