Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Sean Capai Hasil Terbaiknya, Finis di Posisi Ke-6

Kompas.com - 01/07/2014, 18:29 WIB
advertorial

Penulis

NUREMBERG, Jerman, 30 Juni 2014 — Pebalap Indonesia, Sean Gelael, secara luar biasa berhasil finis di posisi keenam di sirkuit jalan raya Norisring, Jerman, dan ini adalah hasil terbaik yang pernah dicapai Sean selama mengikuti Kejuaraan FIA Formula 3 Eropa.

Sean menjelma menjadi seorang pesaing tangguh bagi para lawan-lawannya sepanjang balapan akhir pekan kemarin. Pada race pertama, Sean berhasil finis di posisi kesembilan, yang pada saat itu juga merupakan hasil terbaiknya, sebelum akhirnya bercokol di posisi keenam pada race terakhir. Ditambahkan, setelah dua kali finis pada posisi kesepuluh di Pau dan Hungaroring, Sean berhasil meraih empat kali posisi finis dengan mendapatkan poin dalam empat kali seri balapan terakhir.

Saat race berlangsung, Sean sempat berada di posisi keempat setelah melakukan aksi mengagumkan untuk melewati pebalap Amerika, Santino Ferrucci, tetapi akhirnya harus merelakan dua posisi kepada pesaingnya.

Sean Gelael, pebalap muda Indonesia yang mengikuti Kejuaraan Formula 3 Eropa kembali berhasil meraih poin di Sirkuit jalan raya Norisring – Jerman yang berlangsung pada 28-29 Juni 2014.

“Saya harus melewati Santino!” kata Sean. “Saya sangat yakin dalam melakukan pengereman, dan memang berhasil. Masalahnya adalah setting mobil agak kurang pas, akibat hujan yang turun sebelumnya, dan kami tidak mengira bahwa lintasan akan mengering secepat itu.”

“Akibatnya, mobil seperti orang malas, dan saya mengalami banyak sekali understeer. Oleh karenanya, saat saya berada di chicane, saya hampir menabrak dinding pembatas, tetapi saya berhasil menghindarinya. Saya sangat senang berhasil untuk pertama kalinya finis di posisi keenam dalam Kejuaraan FIA Formula 3 Eropa, dan ini hari yang sangat baik bagi kami”.

Sebenarnya, pada hari Jumat, Sean sempat terserang flu, dan hanya berhasil berada di posisi ke-18 saat menjalani kualifikasi race pertama. Akan tetapi, setelah tidur dan beristirahat cukup, Sean merasa kondisinya membaik pada hari Sabtu. Saat race pertama berlangsung, Sean pun melejit ke posisi ke-15 pada lap pertama. Selanjutnya, Sean terus berhasil maju ke depan untuk pada akhirnya finis di posisi kesembilan.

“Saya membalap dengan sangat agresif,” kata Sean dengan gembira, sesaat setelah balapan. “Saya melakukan start dengan baik, dan pada saat saya sudah berada di posisi kesembilan, sebenarnya saya lebih cepat dari pebalap di depan saya. Namun, saat kecepatan semua pebalap sudah lebih kurang sama, sangatlah sulit untuk menyusul. Saya memutuskan untuk tidak melakukan tindakan berbahaya hanya untuk naik satu peringkat ke posisi kedelapan”

Sesi kualifikasi kedua berjalan dengan lebih baik, dan Sean berada dalam posisi ke-12 saat start untuk race kedua dan ketiga. Posisi ini berhasil dia peroleh sebelum hujan turun, yang membuat para pebalap tidak dapat melaju lebih cepat.

Sean sempat berhasil berada di posisi kesembilan saat race kedua, setelah melewati beberapa pebalap, termasuk pebalap didikan tim Formula 1 Ferrari, Antonio Fuoco, dan pebalap Kanada, Nicholas Latifi, tetapi kemudian Sean kehilangan posisinya karena membuat sebuah kesalahan. Sean sedang berusaha mempertahankan posisinya dari pebalap lain saat mereka bersenggolan. Sean dinyatakan bersalah, dan diharuskan melakukan drive through sebagai hukuman.

Kemudian, saat hujan turun, tim Jagonya Ayam with Carlin memutuskan untuk menggunakan ban basah pada mobil Sean, tetapi ternyata pertandingan dihentikan untuk memberikan kesempatan kepada para pebalap lain melakukan hal yang sama. Hal ini membuat Sean tidak memperoleh keuntungan dari taktik yang diambil.

Walapun demikian, hasil dari balapan kali ini adalah momen besar bagi karier balapnya sampai saat ini. Hasil itu juga modal besar bagi Sean dalam menghadapi seri berikutnya, dua minggu lagi, di Russia Moscow Raceway.

“Masalah di Norisring hanyalah pada saat kualifikasi. Saat race, semua berjalan dengan baik,” tambah Sean. “Kami mendapatkan beberapa hasil yang sangat baik. Oleh karena itu, saya sangat menantikan seri Formula 3 untuk pertama kalinya di Rusia.”

Hasil yang diperoleh Sean pada race ketiga adalah hasil terbaik bagi tim Jagonya Ayam with Carlin pada akhir pekan kemarin. Rekan satu tim Sean, Antonio Giovinazzi, menempel ketat Sean berada di posisi ketujuh pada race ketiga, sedangkan dalam race kedua, Anto finis di posisi kesembilan. Sementara itu, Tom Blomqvist mengalami akhir pekan yang menyedihkan setelah terlibat dalam insiden di ketiga race yang dilakukan. Posisi terbaik yang diperolehnya adalah posisi kesepuluh, yakni pada race pertama.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai sepak terjang Sean Gelael dalam ajang F3 dan update-update lainnya dari Sean, silakan follow akun Twitter resmi Sean Gelael di @IDSeanGP dan fanpage Facebook resmi Sean Gelael di https://www.facebook.com/IDSeanGP serta www.sean-gelael.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com