Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sampai di India, Tim Indonesia Langsung Latihan

Kompas.com - 14/05/2014, 22:11 WIB

NEW DELHI, Kompas.com - Meski baru saja mendarat di New Delhi, India, pada Selasa (13/5) dini hari, namun tim Piala Thomas dan Uber Indonesia langsung menjalani latihan pada Rabu (14/5) siang.

Latihan pertama berlangsung lapangan bulutangkis yang sudah disewa PBSI di Yamuna Sport Center, New Delhi. Latihan perdana ini berlangsung selama tiga jam, mulai dari pukul 16.30 - 19.30 waktu setempat. Sebanyak sembilan lapangan disiapkan untuk tim Indonesia, empat lapangan digunakan oleh tim Thomas, sedangkan lima lapangan untuk tim Uber.

Di sesi latihan pertama ini, intensitas latihan tidaklah terlalu berat. Latihan pertama lebih menitikberatkan pada pemanasan guna melenturkan otot-otot yang kaku akibat perjalanan jauh yang ditempuh atlet di hari sebelumnya dari Jakarta.

"Perjalanan ke India memakan waktu hampir seharian, ini tentunya sangat melelahkan buat atlet. Dari Jakarta, kami sudah antisipasi hal ini. Ibarat menabung, kami sudah punya banyak tabungan stamina, saat terpakai di perjalanan hari ini, tabungan stamina kami masih banyak," ujar Christian Hadinata, manajer tim Piala Thomas.

"Dari awal kami sudah membuat rencana, kami tak mau tabungan stamina kami sedikit hingga kami harus defisit stamina. Kalau tekor, mengembalikannya lagi kan butuh waktu, sementara pertandingan semakin dekat. Dan perlu diingat, stamina yang kurang dapat membuat atlet rentan terserang penyakit," tambah Juara All England 1979 bersama Imelda Wiguna ini.

Tim pelatih juga memanfaatkan kesempatan ini sebagai momen icebreaker, dimana ada permainan yang bertujuan agar atlet lebih rileks menghadapi kejuaraan besar yang sudah di depan mata.

Pada ajang beregu, kebersamaan menjadi salah satu senjata yang dapat menambah kekuatan tim. Hal ini disadari betul oleh tim. Hampir seluruh kegiatan dilakukan secara bersama-sama, mulai dari pemanasan. Dalam sesi latihan biasa, para atlet melakukan pemanasan masing-masing, tetapi kali ini, pemanasan dilakukan secara bersama-sama. Para atlet pun terlihat sangat menikmati kebersamaan ini.

Terlihat dalam sesi latihan pertama, para pemain tunggal mencoba bermain ganda, sedangkan pemain ganda bermain dua lawan tiga atau empat. Latihan kali ini memang lebih difokuskan untuk mengembalikan kebugaran atlet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com