Clippers yang berada dalam posisi tertinggal 1-2 tak bisa mengembangkan permainan pada awal laga. Pada akhir kuarter pertama, mereka tertinggal 17 poin, 15-32.
Mereka jauh lebih produktif pada kuarter dua. Chris Paul dkk mendulang 31 poin pada kuarter ini, sementara Thunder 25. Babak pertama berakhir masih untuk keunggulan Thunder, tetapi Clippers berhasil memangkas selisih menjadi 11 poin.
Produktivitas kedua tim menurun drastis pada kuarter tiga. Clippers hanya bisa mendapatkan tambahan 17 poin, dan sang tamu 18.
Clippers bermain luar biasa pada kuarter terakhir. Blake Griffin mendapat satu tembakan bebas setelah dilanggar saat mencetak dua angka dengan layup. Tambahan tiga angka Griffin ini mengubah kedudukan menjadi imbang 94-94 saat laga tersisa satu menit 50 detik.
Sisa pertandingan berjalan menegangkan. Clippers berhasil mempertahankan momentum dan unggul 101-97 dengan waktu tersisa 32 detik. Russel Westbrook memperkecil selisih dengan tembakan dua angka.
Tembakan tiga angka Westbrook pada pengujung laga tidak tepat sasaran dan pertandingan pun berakhir 101-99 untuk kemenangan Clippers. Hasil ini mengubah kedudukan kembali imbang bagi kedua tim, 2-2.
Griffin menyumbang 25 poin bagi kemenangan Clippers, sementara Paul 23.
Laga kelima akan bergeser ke kandang Thunder, Selasa (13/5/2014).
Oklahoma City Thunder 2-2 Los Angeles Clippers
Laga 1: Los Angeles Clippers 122-105 Oklahoma City Thunder
Laga 2: Los Angeles Clippers 101-112 Oklahoma City Thunder
Laga 3: Oklahoma City Thunder 118-112 Los Angeles Clippers
Laga 4: Oklahoma City Thunder 99-101 Los Angeles Clippers