Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengaturan Ban yang Brilian Antar Marquez Juara di Argentina

Kompas.com - 28/04/2014, 03:26 WIB
TERMAS DE RIO HONDO, KOMPAS.com - Setelah menyelesaikan sesi kualifikasi, Sabtu (26/4/2014), Marc Marquez berkata bahwa pemilihan ban akan sangat menentukan hasil balapan GP Argentina di Autodromo Termas de Rio Hondo, Minggu (27/4/2014).

Marquez turun dengan memakai ban keras untuk bagian depan maupun belakang motornya. Start dari pole position, dia tak mampu melejit. Sementara Jorge Lorenzo yang memakai ban medium di depan dan keras di belakang melesat cepat dari posisi dua.

Marquez sempat tergusur hingga ke urutan tujuh. Namun, dia sudah punya strategi. Perlahan di melewati satu per satu pebalap di depannya, dan akhirnya berada di urutan dua, di belakang Lorenzo.

Pebalap Repsol Honda ini menunggu saat yang tepat untuk melewati sang rival. Saat balapan tersisa sembilan putaran, Marquez melihat peluang dan merasa siap untuk maju. Lorenzo pun terlewati dan Marquez memimpin hingga akhir balapan.

"Saya menikmati balapan tadi, terutama pada awal saat bersaing dengan semua pebalap. Saya terlewati entah berapa kali, tetapi ini menyenangkan!" kata Marquez. "Saya menikmatinya, tetapi risikonya cukup besar dan saya melihat Jorge mulai memperlebar jarak."

"Saya mencoba mengejarnya. lalu saya berada di belakangnya untuk beberapa putaran. Saat balapan tersisa sembilan putaran, saya menambah kecepatan karena saya melihat Dani (Pedrosa) mulai mendekat, lalu saya tinggal menjaga jarak. Kunci kemenangan pada balapan ini adalah pengaturan ban yang bagus, terutama ban belakang," jelasnya.

Kemenangan ini adalah yang ketiga bagi Marquez dari seluruh balapan yang sudah berjalan musim ini. Tentu saja kemenangan ini menambah rasa percara diri Marquez untuk menjalani seri berikutnya di Jerez, Spanyol, pekan depan.

"Sirkuit di negara sendiri selalu spesial. Akan menyenangkan membalap di depan pendukung. Saya akan datang dengan tiga kemenangan secara beruntun. Namun, saya tahu balapan akan sulit karena ini adalah sirkuit favorit Dani. Tahun lalu dia membalap dengan sangat bagus dan Jorge juga akan sangat kuat," papar pebalap 21 tahun tersebut.

Musim lalu, Pedrosa finis pertama di Jerez, disusul Marquez dan Lorenzo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com