Pemain Unggulan Incar Final MSC Palembang

PALEMBANG, Kompas.com - Pada hari kelima MILO School Competition Palembang di GOR Dempo Jakabaring hari ini, beberapa peserta unggulan menunjukkan kemampuannya untuk tetap menjadi yang terbaik.

Seperti halnya Septriana (14) siswi kelas III SMPN 7 Palembang yang merupakan peserta unggulan pertama kategori Tunggal Putri SMP. Septriana yang pada babak perempat final hari ini berhasil menaklukkan Lidia dari SMPN 1 Toboali Bangka Selatan dengan skor 21-7 dan 21-11, mengatakan bahwa meskipun dirinya menjadi unggulan pertama, ia tidak pernah meremehkan peserta lainnya.

“Di MILO School Competition Palembang ini aku mempunyai target meraih juara I kategori Tunggal Putri dan juara I kategori Ganda Putri SMP,” ujar peraih juara I Tunggal Putri Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) se-Sumatera Selatan tahun 2012 dan 2013.

Septriana tidak ingin melewatkan kesempatan untuk menjadi juara di MILO School Competition Palembang. Itu sebabnya pada saat bertanding, ia ingin seperti atlet idolanya Firdasari yang selalu bermain bagus di setiap pertandingan.

Sementara itu, pelatih Septriana, Irawan Idris, yang ditemui di sela-sela pertandingan menyatakan bahwa secara teknik permainan Septriana jauh di atas lawan-lawannya. Namun untuk bisa menang ada faktor lain yang tetap harus diperhatikan, seperti kesehatan dan stamina agar bisa fokus di setiap babak pertandingan.

“Sebagai pelatih, saya harus menjaga mentalnya dan selalu memberinya motivasi. Di babak perempat final dan semifinal ini cukup banyak lawan tandingnya yang tidak bisa diremehkan,” ujar Irawan.

Pemain unggulan lainnya yang juga masih harus berjuang untuk bisa lolos ke babak final, Sabtu (26/2) besok adalah Sandi Ripan Pangestu (13) siswa kelas II SMPN 2 Muara Enim. Pemain unggulan pertama kategori Tunggal Putra SMP ini mengatakan bahwa bertanding merupakan hal menyenangkan.

“Untuk mewujudkan impian menjadi juara itu tidak mudah, mengingat semua lawan tandingku seimbang, untuk itu aku harus tetap fokus dan berjuang keras agar dapat melewati itu semua,” ujar Ripan peraih juara II Kejuaraan Provinsi Sumatera Selatan 2013.

Apa yang diungkapkan Ripan dibenarkan sang pelatih yang juga ayah Ripan, Budi Riyanto, bahwa motivasi Ripan untuk menjadi juara sangat tinggi. “Di MILO School Competition ini, Ripan sudah melakukan persiapan fisik sejak satu bulan lalu. Saya berharap, di sini Ripan dapat meraih prestasinya untuk menjadi pebulu tangkis nasional,” ungkap Budi.

Budi optimistis, Ripan bisa melalui babak perempat final dan lolos hingga babak final. Saat ini peluangnya sudah 60% dan masih ada beberapa lawan tanding yang seimbang untuk bisa ditaklukkannya.

“MILO School Competition ini bisa menjadi ‘jembatan’ Ripan untuk menjadi yang terbaik. Karena di kompetisi inilah benar-benar terjadi fair play dan memudahkan atlet pemula menjadi atlet nasional. Sekarang tinggal mengatur strategi dan bagaimana bisa mengontrol emosi saat bertanding,” tambah Budi. (*)