Federer 16 kali mendapat break point hingga akhirnya benar-benar berhasil mematahkan servis Tsonga yang membawanya unggul 2-0 pada awal set ketiga. Selanjutnya, petenis Swiss ini tak terkejar dan akhirnya menutup laga dalam 2 jam 26 menit.
Memasuki set ketiga, Tsonga mulai mendapat kesulitan karena cuaca yang berubah. "Udara jadi lebih dingin dan bola tidak terlalu memantul lagi dan sulit bagi saya untuk membuat bola tinggi," kata Tsonga.
"Dia mendapatkan bola-bola setinggi pinggangnya, dan dia merasa nyaman. Lalu sulit bagi saya untuk menjauhkan bola darinya. Saya sedikit memaksakan diri dan justru mendapat masalah," lanjut Tsonga.
Hasil pertandingan ini mengantar Federer ke semifinal untuk menghadapi pemenang laga antara Novak Djokovic dan Guillermo Garcia-Lopez yang saat ini masih berlangsung.
Federer sudah tiga kali lolos ke final Monte Carlo Masters dan selalu kalah dari Rafael Nadal pada 2006, 2007, dan 2008.
Federer tengah mencari gelar ke-22 turnamen Masters 1000 dan yang pertama sejak Cincinnati 2012. Bulan lalu, dia dikalahkan Djokovic pada final BNP Paribas Open di Indian Wells.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.