LAS VEGAS, KOMPAS.com -- Juara dunia kelas welter WBA, Marcos "Chino" Maidana, bertekad menjatuhkan petinju terbaik dunia saat ini, Floyd Mayweather Jr, saat keduanya
bertemu di MGM Grand Las Vegas, 3 Mei mendatang.
Maidana yang memiliki rekor bertarung 34-3, 31 KO mengaku telah mempersiapkan diri secara maksimal untuk pertarungan menghadapi Mayweather (45-0, 26 KO). "Kita semua
tahu dia merupakan petinju besar, tetapi saya telah berlatih keras untuk menghadapi Mayweather dalam kondisi terbaik," kata Maidana.
"Saya memukul dengan keras, pukulan saya mampu menyakiti lawan dan bahkan menjatuhkannya. Ini akan saya lakukan pada Mayweather. Saya akan memukulnya secara brutal
dan kemudian menghabisinya."
Maidana mempersiapkan diri dengan berlatih keras bersama pelatihnya, Robert Garcia, di Oxnard, California. "Ini merupakan pertarungan yang berbeda. Karena itu, kami
mempersiapkan diri dengan baik. Kami berlatih di ring dan pusat kebugaran dengan keras."
Pelatih Maidana, Robert Garcia, mengaku, petinjunya menunjukkan kemajuan selama latihan. "Sejauh ini semuanya berjalan sesuai rencana Chino (Maidana) berlatih pagi hari
bersama Alex (Ariza) dengan latihan kombinasi antara kecepatan gerak dan pukulan," kata Garcia.
Garcia menyebut gaya bertarung Maidana yang "liar" akan menyulitkan Mayweather. "Ia akan tampil liar dan mampu melontarkan pukulan dari segala arah. Ini akan menyulitkan buat Mayweather."
Maidana mengaku Mayweather akan lebih sulit dihadapi ketimbang lawan sebelumnya, Adrien Broner. "Mayweather jauh lebih cepat. Ia sangat berpengalaman dan memiliki
kemampuan menguasai ring. Mayweather jelas jauh lebih matang ketimbang Broner," kata Maidana.