UPI Gagal Kawinkan Gelar Juara

BANDUNG, Kompas.com - Tim putra Unikom berhasil menggagalkan ambisi UPI untuk mengawinkan gelar juara LIMA Badminton 2014 West Java Conference. Pasangan Apid/Ivandi memastikan kemenangan Unikom atas UPI dengan skor 3-2 pada babak final putra di Sport Hall UPI, Sabtu (12/4).

Unikom berhasil merebut partai pertama melalui partai tunggal pertama, Hadiyat yang berhasil mengatasi perlawanan single pertama UPI, Setia S dua gim langsung 21-12 dan 22-20.

UPI menyamakan kedudukan 1-1 setelah merebut partai kedua di nomor ganda melalui Fadhlan/Gaos. Ganda pertama UPI tersebut mengalahkan pasangan Unikom Sandi N/Gugun dengan skor 21-13 dan 21-13.

Unikom kembali memimpin 2-1 setelah merebut partai khas LIMA Badminton, triple. Meski demikian, trio Unikom, Apid, Ivandi dan Rama harus melalui pertandingan ketat untuk mengalahkan trio UPI yang diperkuat Setia, Budiman dan Ridwan. Trio Unikom menang 21-15 dan 21-14.

Unikom gagal menyegel kemenangan setelah tunggal kedua mereka Aryanto Wibisono tak mampu meladeni permainan Anggi Gilar (UPI). Wibisono pun menyerah dua set langsung 10-21 dan 14-21 atas Anggi Gilar. Kedudukan pun kembali imbang 2-2.

Pada partai penentuan, UPI menurunkan pasangan Ridwan/Deris, sedangkan Unikom diperkuat Ivandi/Apid. Di set pertama, Apid/Ivandi mampu meraih kemenangan cukup mudah dengan skor 21-16. Namun di gim kedua, ganda UPI mampu unggul hingga poin 14-12. Sempat disamakan 14-14 oleh Apid/Ivandi, namun pasangan UPI kembali memimpin 18-15.
Akhirnya, pasangan UPI pun berhasil menang dengan skor 21-19 dan memaksa laga dilanjutkan hingga gim ketiga.

Pada champion set ini, kedua pasangan masih mampu bermain ngotot. Saling susul poin diantara kedua pasangan itu pun terus berlangsung sepanjang laga. Akhirnya, pasangan Apid/Ivandi berhasil menang 21-11 sekaligus mengagalkan harapan UPI mengawinkan gelar LIMA Badminton 2014 West Java Conference.

Ivandi mengaku sempat kengah di gim kedua. "Kita terlalu anggap enteng lawan. Kita pun belum pernah ketemu dengan mereka," ujar Ivandi. Ivandi menambahkan lega bisa membawa timnya juara LIMA Badminton 2014 West Java Conference. Tampil di dua nomor dan di target menang sempat menjadi beban baginya. "Kalau salah satu lepas ya lepas semua, tapi syukur keduanya bisa menang," tandasnya.

"Kemenangan di putra sesuai prediksi kita karena di sektor ini kita lebih merata. Tapi keberhasilan putri ke final pun sangat bagus. Untuk di nasional, kita akan lakukan beberapa pembenahan meski tidak mengubah komposisi pemain," pungkas Manajer Unikom, Andrias Darmayadi Ph.D. (*/)