Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Malang Daniel Ricciardo Berlanjut

Kompas.com - 01/04/2014, 10:12 WIB

KOMPAS.com - Dua kali menjalani balapan musim ini, dua kali pula Daniel Ricciardo mengalami kesialan. Terakhir, pebalap Red Bull Racing ini mendapat hukuman turun 10 posisi start pada GP Bahrain yang akan berlangsung 4-6 April mendatang.

Hukuman ini diberikan karena Ricciardo keluar dari pit dengan tidak aman saat menjalani GP Malaysia, Minggu (30/3/2014). Pebalap Australia tersebut tengah berada di posisi empat saat keluar dari pit sebelum ban kiri depan mobilnya terpasang dengan sempurna.

Setelah menyadari ada yang salah, Ricciardo segera menghentikan mobil dan dibawa kembali ke pit untuk diperbaiki. Saat kembali ke lintasan, dia tertinggal jauh dari pebalap di depan. Dia juga harus menjalani penalti 10 detik stop and go saat balapan karena kesalahannya tersebut.

Kisah malang pebalap 24 tahun ini berlanjut. Baru berjalan satu putaran, wing depan mobil Ricciardo rusak dan mengalami kebocoran. Ricciardo harus kembali ke pit.

Derita Ricciardo belum berakhir. Dia tak bisa lagi melanjutkan balapan setelah menyelesaikan putaran ke-49 dari total 56 lap.

Kondisi makin memburuk saat tim Red Bull juga mendapat teguran dari pengawas balapan karena ada kru yang tidak memakai pelindung kepala saat lomba berjalan.

Dengan hasil di GP Malaysia tersebut, berarti Ricciardo belum meraih satu poin pun musim ini. Pada balapan sebelumnya di Australia, dia berhasil finis kedua tetapi didiskualifikasi karena pelanggaran pada aliran bahan bakar.

Red Bull mengajukan banding atas kasus di Australia tersebut. Sidang akan digelar di Paris, Perancis, pada 14 April 2014, setelah GP Bahrain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com