Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PBSI Segera Umumkan Promosi dan Degradasi 2013

Kompas.com - 30/12/2013, 00:49 WIB
JAKARTA, Kompas.com - Menutup tahun 2013 dan mengawali tahun 2014, PBSI telah menyusun daftar promosi dan degradasi yang akan diumumkan Senin (30/12).

Hal ini disampaikan langsung oleh Yuni Kartika, Kepala Sub Bidang Humas dan Sosial Media PP PBSI.

“Sesuai dengan janji PBSI sebelumnya, promosi dan degradasi akan diumumkan pada akhir tahun yaitu besok (Senin, 30/12) di Pelatnas Cipayung. Pengumuman dilakukan langsung oleh Kabid Binpres Rexy Mainaky, Ricky Soebagdja (Kasubid Pelatnas), serta Achmad Budiharto (Wasekjen),” kata Yuni.

Daftar promosi dan degradasi berisi nama-nama pemain yang akan dipanggil kembali untuk bergabung ke Pelatnas Cipayung, serta pemain yang akan dipulangkan ke klub asal masing-masing.

Selain itu, akan ada beberapa pemain muda dari sejumlah klub yang juga akan dipanggil untuk dibina di pelatnas. Tak hanya itu, PBSI juga akan mengumumkan perubahan susunan tim pelatih di Pelatnas Cipayung pada tiap sektor.

“PBSI telah menetapkan milestones untuk tahun 2014. Melihat kebutuhan PBSI untuk mencapai milestones inilah yang menjadi dasar pemanggilan dan pemulangan pemain pelatnas. Selain itu, prestasi atlet selama tahun 2013 juga menjadi dasar penilaian untuk promosi dan degradasi,” ujar Yuni yang merupakan mantan pemain nasional era 90-an.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, komposisi pemain pelatnas mulai 2014 akan dibagi menjadi kategori prestasi dan potensi. Seperti telah diungkapkan oleh Rexy sebelumnya, total pemain penghuni pelatnas juga akan mengalami penyusutan dari jumlah saat ini yang mencapai 83 pemain.

“Tiap sektor terdiri dari kategori prestasi dan kategori potensi yang dipimpin seorang kepala pelatih. Hal ini bertujuan agar prestasi dan pencapaian milestones dapat dipertanggungjawabkan dengan baik,” tambah Yuni.

Selain pengumuman promosi dan degradasi, PBSI juga akan memaparkan target-target utama yang dibidik pada tahun 2014 serta evaluasi terkait raihan prestasi di tahun 2013. (/*)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Jadwal Lengkap Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Semifinal Piala Asia U23 2024, Prediksi Klok Tak Ada yang Mustahil untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Indonesia Vs Uzbekistan: Keyakinan Pasukan STY Akan Tetap Menyerang

Timnas Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Salip Man City, Sheffield United Degradasi

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Hasil Aston Villa Vs Chelsea 2-2: Gol Dianulir, The Blues Bawa Pulang 1 Poin

Liga Inggris
Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Leverkusen 46 Laga Tanpa Kalah, Xabi Alonso Benar-benar Fenomenal

Bundesliga
Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com