Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah dari Thailand, Indonesia Raih Perak Voli SEA Games

Kompas.com - 21/12/2013, 17:39 WIB
NAYPYIDAW, Kompas.com - Ayip Rizal dan kawan-kawan hanya mampu mempersembahkan medali perak setelah kalah dari Thailand pada final bola voli SEA Games 2013 di Zeyar Thiri Indoor Stadium, Naypitaw, Sabtu (21/12/2013).

Timnas Indonesia yang didominasi pemain junior ini harus menyerah dengan skor 3-0 (20-25, 17-25, 21-25). Meski kalah anak asuh Ibarsjah ini telah mampu memenuhi target yang dibebankan.

"Thailand memang satu tingkat di atas kita. Mereka secara tim juga matang karena sudah bersama sejak 2007," kata Ibarsjah usai pertandingan.

Meski mengalami kekalahan, kata dia, Agung Seganti dan kawan-kawan mempunyai prospek cukup bagus untuk ke depannya. Regenerasi yang dilakukan sudah mulai berjalan meski belum maksimal.

Untuk itu tim yang ada saat ini diharapkan terus dipertahankan seperti yang dilakukan oleh negara-negara lain. Pemusatan jangka panjang serta banyak ujicoba juga sangat diperlukan.

"Tadi mental mereka masih kurang. Berbeda dengan lawan yang kelasnya sudah Asia, bahkan turun di kejuaraan dunia. Kita baru di sini-sini (SEA Games) saja," katanya menambahkan.

Timnas Indonesia dipertandingan final sebenarnya mampu memberikan perlawanan terutama pada set pertama. Variasi serangan yang dimotori oleh bagus mampu diselesaikan oleh Ayip Rizal, Sigit maupun Putu Randu meski akhirnya menyerah 20-25.

Pada set kedua permainan Indonesia sudah dibaca oleh Thailand. Serangan yang dibangun mampu dipatahkan oleh lawan. Kondisi ini membuat Ibarsjah memutar otak dengan memasukkan Aji Maulana untuk menggantikan Bagus. Namun upayanya tidak membuahkan hasil. Indonesia kembali menyerah 17-25.

Pada set penentuan sebenarnya Timnas Indonesia menemukan ritme permainanannya. Namun, banyaknya kesalahan yang dilakukan oleh pemain membuat Putu Randu dan kawan-kawan harus kembali menyerah dengan skor 21-25.

"Pemain sudah berusaha dengan keras. Namun mental mereka masih kurang sehingga harus diperbaiki. Tapi target masuk final sudah terpenuhi," kata pelatih klub Surabaya Samator itu.

Sementara itu kapten Timnas Indonesia Ayip Rizal mengaku kurang puas terhadap kinerja yang dicapai. Apalagi keinginan untuk mempersembahkan medali emas belum bisa terealisasi.

"Gagal lagi. Yang jelas team work kita kalah. Thailand lebih matang. Kami berharap tim ini dipertahankan demi hasil yang lebih baik untuk ke depan," katanya usai pertandingan.

Hasil kurang memuaskan juga didapat oleh tim putri Indonesia. Maya Kurnia Indri dan kawan-kawan hanya mampu mempersembahkan medali perunggu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

SBY Ramaikan Laga Red Sparks Vs Indonesia All Star 

Sports
Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Jelang Yordania Vs Indonesia, Skuad Garuda Muda Analisis Laga Lawan

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1, Alasan Bojan Hodak Bahagia

Liga Indonesia
Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Demam Megawati, Fan Habiskan Rp 13 Juta demi Nonton Red Sparks

Sports
Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Hasil Liga 1: Persik Vs Persita Seri, Bhayangkara FC Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Hasil Persib Vs Persebaya 3-1: David da Silva Hattrick, Cium Sepatu Ciro Alves

Liga Indonesia
Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Pelatih Bali United Minta PSSI Tegas Tangani Dugaan Match Fixing di Liga 1

Liga Indonesia
Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Arema FC Hadapi Misi Tak Mudah, Widodo Bilang Semangat Jangan Patah

Liga Indonesia
AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

AC Milan dan Pioli Selesai, 2 Pelatih Klub Timur Tengah Masuk Bursa

Liga Italia
Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Persib Vs Persebaya: Zalnando Starter, Bangkit dari Cedera Horor

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas U23 Indonesia Vs Yordania: VAR Jadi Pelajaran, Garuda Punya Pengalaman

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Persib vs Persebaya Liga 1, Kickoff 15.00 WIB

Liga Indonesia
Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Persik Vs Persita, Macan Putih Incar Obat Penawar Kekalahan 0-7

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Real Madrid Vs Barcelona: Barca Menuju El Clasico dengan Isu Keretakan

Liga Spanyol
Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Berlangsung, Mulai 26 April

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com