Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Davis Cup, Berdych Bawa Ceko Samakan Posisi dengan Serbia

Kompas.com - 16/11/2013, 06:13 WIB
BEOGRAD, KOMPAS.com — Tomas Berdych menjawab prediksi banyak orang dengan memenangi laga kedua final Davis Cup 2013, melawan Dusan Lajovic, Jumat (15/11/2013) malam waktu setempat (Sabtu dini hari WIB), di Belgrade Arena, Beograd, Serbia. Kemenangan 6-3, 6-4, 6-3 ini mengubah kedudukan Serbia dan Ceko menjadi 1-1.

Sebelum laga ini, Novak Djokovic lebih dulu membawa Serbia unggul 1-0, berkat kemenangannya atas Radek Stepanek. Berdych diprediksi akan bisa menyamakan kedudukan, dengan lawan jauh berada di bawahnya.

Lajovic ditetapkan untuk bermain hanya sehari sebelum final dimulai, untuk menggantikan Janko Tipsarevic yang masih cedera kaki kanan. Lajovic, yang kini berada di urutan ke-117 ranking dunia, tak mampu mengimbangi permainan Berdych.

Posisi imbang ini membuka peluang kedua negara untuk merombak daftar pemain yang akan turun di nomor ganda pada hari kedua, Sabtu (16/11/2013). Bukan tidak mungkin, Djokovic dan Berdych akan kembali turun di nomor ini.

"Kami belum memutuskan siapa yang akan bermain di ganda besok (Sabtu). Namun, jika semua berjalan seperti seharusnya, Radek dan saya siap bermain bersama karena kami berdua merasa enak dan tidak terlalu lelah setelah bermain tunggal hari ini (Jumat)," ucap Berdych seusai pertandingan.

Saat bermain ganda, Berdych dan Stepanek punya rekor bagus di Davis Cup, yakni memenangi 13 dari 14 pertandingan mereka. Kondisi inilah yang membuat Serbia dalam posisi lebih tertekan.

"Saya masih belum pasti apakah akan bemain di ganda karena kami harus melihat kemungkinannya pada hari Minggu juga," kata Djokovic. "Jika terpilih (untuk bermain ganda), saya akan melupakan rasa capek karena, dengan penonton penuh di negara sendiri, hal itu memunculkan permainan terbaik saya."

"Saya bukan pemain spesialis ganda, tentu saja. Namun, saya bukannya tidak pernah bermain ganda, dan bukan yang pertama bagi saya bermain tiga hari di Davis Cup. Tidak setiap kali kita punya kesempatan bisa bermain final di negara sendiri setiap tahun. Jadi, motivasi saya tinggi dan selalu senang mencari cara untuk mengatasi kelelahan setelah musim yang panjang," ujar Djokovic.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Upaya FIFA Berantas Rasialisme: Larangan Bertanding hingga Gestur Tangan Menyilang

Internasional
Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Persib Bandung Vs Bali United, Hodak Siapkan Pasukan Sampai Babak Adu Penalti

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia Akan Panggil 2 Pemain Tambahan untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia
Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Hasil Thailand Open 2024: Langkah Gregoria Terhenti Usai Berjuang Tiga Gim

Badminton
Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Pemain 14 Tahun Pecahkan Rekor Sergio Aguero di Liga Argentina

Liga Lain
Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Pemain Terlupakan Man City Bisa Dapat Medali Juara Premier League

Liga Inggris
Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Kata Manajer Tim Terkait Ujian Madura United di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Resmi Diluncurkan, Honor of Kings Gelar Turnamen Esport

Sports
Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Timnas Jerman Panggil 27 Pemain, Nagelsmann Ingin Juara Euro 2024

Internasional
Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Tiga Klub 100 Persen Lolos Club Licensing, Bukti Konsistensi, Sejarah, dan Pelecut Prestasi

Liga Indonesia
Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Xavi Menang dalam Laga Ke-100 Latih Barcelona, Bicara Hasrat Juara

Liga Spanyol
LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

LaLiga Extratime, Kedekatan Sepak Bola Indonesia dan Spanyol

Liga Spanyol
Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Daftar Skuad Perancis untuk Euro 2024: Kante Kembali, Ada Mbappe

Internasional
Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Daftar Skuad Belanda untuk Euro 2024, Ada Pemain Keturunan Indonesia

Internasional
Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan 'Singa-singa Muda'

Ronaldo Masih Termotivasi, Mau Bersaing dengan "Singa-singa Muda"

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com